Kemudian, forum ulama dan habaib (FUHAB) tanpa sungkan dan malu melakukan deklarasi dukungan secara terbuka terhadap pelaku politik “Anies” demi tujuan kekuasaan semata. (Sumber)
Zaman sudah berubah, apakah ulama sebagai pengemban agama beralih fungsi sebagai kedok untuk kepentingan kekuasaan duniawi? Memprihatinkan!
Secara tidak langsung dugaan politik praktis sudah ditunjukkan seperti yang dicontohkan Kyai NU se DKI Jakarta secara terbuka, secara politik tentu lebih mengutungkan Anies.
Bagi NU se DKI Jakarta secara politik tidak menguntungkan, namun dibalik semua itu pasti ada timbal balik yang diperoleh NU DKI Jakarta dari sang Cagub.
Politik mempolitisir agama sudah terjadi, tinggal menunggu sikap PB NU apa yang akan dilakukannya.
Apakah akan menjelma menjadi Partai NU memenuhi hasrat NU se DKI Jakarta atau tetap sebagai Ormas islam yang focus mensiarkan islam yang identik dengan Rahmatan Lilalamin.
Salam Politisir…
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H