4. Sejarah dan Identitas Nasional
China memiliki sejarah panjang sebagai salah satu peradaban paling maju di dunia. Pemulihan kejayaan yang sering disebut "Rejuvenasi Bangsa Cina" menjadi motivasi untuk menunjukkan keunggulan mereka di berbagai bidang, termasuk teknologi.
5. Investasi Besar dalam Riset dan Inovasi
China berinvestasi secara agresif dalam penelitian dan pengembangan (R&D). Mereka juga mendorong pendidikan STEM (Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika) untuk menciptakan tenaga kerja berkualitas demi penguasaan teknologi.
6. Dukungan Pemerintah yang Kuat
Pemerintah Cina secara aktif memimpin dan mendanai proyek-proyek besar di bidang teknologi, termasuk 5G, AI, robotika, dan eksplorasi ruang angkasa. Kebijakan seperti subsidi untuk startup teknologi dan pembatasan akses perusahaan asing di pasar domestik membantu perusahaan China tumbuh lebih cepat.
7. Pasar Domestik yang Besar
Dengan populasi lebih dari 1,4 miliar penduduk, Cina memiliki pasar domestik yang sangat besar. Hal ini mendorong perusahaan teknologi China berkembang lebih cepat melalui skala ekonomi sebelum bersaing di pasar global.
8. Tekanan untuk Inovasi Lokal
Sanksi dan pembatasan teknologi dari negara-negara lain, seperti yang dilakukan AS terhadap Huawei dan sektor semikonduktor, mendorong China untuk mengembangkan solusi lokal dan mempercepat inovasi mandiri.
9. Kompetisi Global
China melihat teknologi sebagai kunci memimpin secara global, baik di bidang ekonomi maupun militer. Mereka berambisi menciptakan teknologi yang tidak hanya bersaing tetapi memimpin di panggung internasional.
10. Percepatan Revolusi Digital
China telah menjadi pemimpin dalam teknologi digital seperti e-commerce, fintech, dan aplikasi super (super apps). Ambisi mereka adalah untuk menguasai revolusi digital berikutnya, seperti AI dan komputasi kuantum.
Dengan kombinasi visi strategis, investasi besar, dan dukungan pemerintah, China berhasil menjadikan teknologi sebagai salah satu pilar utama kebangkitan mereka di abad ke-21.
Bagaimana dengan Indonesia? --KRAISWAN
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H