2) Meningkatkan motorik kasar
Push bike bisa membantu anak mengembangkan kemampuan motorik kasar seperti menyeimbangkan, mendorong, dan berbelok. Kemampuan ini penting untuk menunjang kegiatan lain seperti bermain, berpakaian, dan makan.
3) Meningkaykan kesadaran spasial
Saat mengendarai push bike, anak harus belajar menavigasi lingkungan mereka dan menghindari rintangan. Hal ini membantu mengembangkan kesadaran spasial dan memahami konsep ruang. Apalagi anak cowok, harus tahu cara membaca peta dan arah.
4) Meningkatkan fokus
Saat mengendarai push bike anak harus fokus pada keseimbangan, koordinasi, dan lingkungan sekitarnya. Hal ini dapat meningkatkan fokus dan konsentrasi mereka dalam aktivitas yang dilakukan.
5) Meningkatkan kesehatan fisik dan mental
Pernah dengar berita anak balita yang meronta bak kesurupan karena tidak mau dilepaskan dari HP? Kena mental. Di tengah era 'tenang dalam genggaman', penting untuk memperhatikan tidak hanya kesehatan fisik, tapi juga mental anak. Push bike dapat menjadi penyemangat untuk anak berolahraga. Melakukan olahraga teratur dapat membantu anak lebih bahagia dan mengurangi stres.
Tanpa disadari, dengan mengendarai push bike juga membuat semua otot tubuh anak bekerja untuk membantunya bergerak, utamanya otot kaki. Otot-otot kaki bekerja kersa saat memacu sepeda. Otot tangan juga berperan penting menjaga keseimbangan dan mengendalikan arah sepeda.
6) Lebih aman dari jenis lainnya
