Mohon tunggu...
WANDA A ALIAH ZAHRO
WANDA A ALIAH ZAHRO Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 - Food Technology Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Saya merupakan mahasiswa S1 Teknologi Pangan di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Saya sedang mencoba mengambil peluang di dunia menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengenal Quinoa, Pangan Masa Depan Pengganti Nasi yang Tinggi Serat

1 Oktober 2024   01:47 Diperbarui: 1 Oktober 2024   04:22 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Quinoa sebagai sumber energi (https://www.eatingwell.com/)

Serat

Quinoa merupakan sumber serat pangan yang sangat baik, yaitu terdiri dari sekitar 2,6%-10% dari total berat biji-bijian; sekitar 78% kandungan seratnya tidak larut dan 22% larut. Serat yang larut dalam air akan mudah difermentasi dalam usus besar menjadi gas dan produk aktif secara fisiologis, dan memiliki sifat prebiotik. 

Sedangkan serat yang tidak larut dalam air bersifat inert sering dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes. Selain itu, beberapa serat yang tidak larut masih dapat difermentasi di usus Anda, seperti serat larut yang akan memberi makan bakteri baik dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Protein

Quinoa memiliki kandungan protein tinggi (14-16%) atau setara dengan 4,4 gram pada quinoa yang dimasak. Protein dalam quinoa terdiri dari asam amino yang kaya akan histidin dan lisin, mendekati keseimbangan protein yang ideal yang direkomendasikan oleh FAO. 

Quinoa dianggap sebagai sumber protein lengkap, yang berarti menyediakan kesembilan asam amino esensial yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh, sehingga perlu mendapatkannya dari makanan. Quinoa juga bersifat gluten-free sehingga cocok untuk orang yang sensitif atau alergi terhadap gluten.

Lemak

Lemak yang terdapat dalam biji quinoa memiliki kandungan minyak nabati yang dapat dikonsumsi, seperti halnya komposisi asam lemak yang terdapat pada kacang kedelai dan sangat kaya akan linoleat dan linolenat yang memiliki sifat anti-inflamasi.

Selain komponen makro, quinoa juga mengandung beberapa vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh. Quinoa mengandung sejumlah vitamin dan mineral seperti mangan, fosfor, tembaga, folat, zat besi, magnesium, dan seng yang relatif tinggi seperti pada biji-bijian lainnya. 

Melihat kandungan gizi dalam quinoa, dapat disimpulkan bahwa tumbuhan ini sangat berpotensial dijadikan tanaman pangan masa depan di Indonesia. Bagaimana? Apakah Anda tertarik mencobanya?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun