Pesona Danau Lau Kawar

PESONA KEINDAHAN ALAM PADA DANAU LAU KAWAR.

 

 

Sumatera Utara, cukup terkenal dengan keindahan-keindahan alamnya yang menjadi suatu destinasi/objek wisata alam. Salah satunya seperti objek wisata alam Danau Lau Kawar yang terletak di bawah kaki Gunung Sinabung, Desa Kutagugung, Kecamatan Naman Terang, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia.

Danau Lau Kawar yang sangat indah ini, konon katanya menyimpan sebuah cerita legenda tentang kemunculannya.

Awalnya, di suatu desa yang bernamakan desa Kawar, telah memasuki musim panen, kali ini musim panen nya sangat melimpah. Para penduduknya mengadakan sebuah acara adat sebagai bentuk rasa syukur atas panen yang melimpah.

Semua penduduk desa Kawar berbondong-bondong untuk menghadiri acara adat desa tersebut terkecuali ada salah satu seorang nenek tua yang juga merupakan penduduk desa tersebut.

Nenek ini sudah tak sanggup lagi untuk menghadiri acara adat desa tersebut dikarenakan belum makan dan sudah tak memiliki tenaga lagi umtuk berjalan.

Saat itu, nenek tersebut melihat salah satu seorang anaknya yang sudah berkeluarga berjalan menghadiri acara adat desat tersebut 

Si nenek pun berharap salah satu dari seorang anaknya akan mampir ke rumahnya dan mengajaknya ke acara tersebut. Namun, tidak ada satupun anak-anaknya yang memperhatikan dirinya.

 Berlangsunglah acara adat tersebut hingga selesai, ada salah satu anaknya yang teringat akan ibunya (seorang nenek tua). Lalu sang anak kemudian bergegas menyuruh istrinya agar membungkus makanan dan membawakannya kepada ibunya yang tak mengikuti acara adat di desa tersebut.

Istri tersebut sudah selesai membungkuskan makanan dan menyuruh anaknya untuk membawakan makanan tersebut kepada neneknya yang hanya seorang diri dirumah.

Telah sampailah anak tersebut ke rumah nenek tua tadi, betapa terkejut dan senangnya nenek tua itu ketika melihat cucunya datatng dan membawakan sekantong makanan untuknya.

Namun, rasa senang yang dirasakan oleh nenek tersebut tak bertahan lama, begitu si nenek membuka sekantong makanan tersebut, ternyata isinya adalah sisa-sisa makanan dari acara adat tersebut 

Dengan rasa sakut hati yang begitu dalam, secara tak sadar si nenek kemudian berdoa kepada Tuhan agar diberikan pelajaran setimpal atas kedurhakaan anak-anaknya.

Beberapa saat kemudian terjadi gempa bumi, badai, dan hujan deras yang tak henti-henti.

Hujan turun begitu deras hingga dalam sekejap desa Kawar sudah terendam hinggga menjadi sebuah danau. Hal itulah kemudian dikenal sebagai sebutan Danau Lau Kawar 

Sekian cerita asal-usul dari terbentuknya danau lau kawar.

Namun begitu, objek wisata ini menyimpan keindahan-keindahan alamnya yang masih sangat asri dan terjaga.

Danau ini memiliki luas kurang lebih 200 Ha yang di apit oleh alam pegunungan yang ditumbuhi kayu-kayuan hutan tropis, dan dipinggir danau ini terbentang lahan seluas 3 Ha yang bisa di jadikan sebagai lokasi tempat berkemah.

 

Sumber: Dokumentasi Pribadi

 

Pada sisi kanan danau lau kawar, terletak deleng lancuk, atau juga disebut dengan bukit lancuk yang biasa dijadikan menjadi tempat tracking oleh wisatawan yang suka menguji adrenalin. Sedangkan pada sisi kiri danau lau kawar, terletak camping ground seluas 3 Ha, di tempat inilah biasanya para pendaki mendirikann tenda camping sebelum mendaki ke atas gunung sinabung. 

Danau Lau Kawar ini memiliki iklim yang sangat sejuk sekitar 16 sampai 17 derajat celcius, sehingga kawasan danau ini tergolong subur.

 

Ada beberapa kegiatan yang bisa di lakukan jika sedang berkunjung ke Lau Kawar. 

Misalnya seperti berkemah, berkemah merupakan kegiatan yang sangat seru untuk dilakukan bersama keluarga dan juga teman, di lau kawar ini, wisatawan bisa menyewa tenda camping permalam sudah include dengan kompor untuk memasak, dll.

Kemudian wisatawan juga bisa mengelilingi danau dengan menaiki perahu yang telah di sediakan, apabila sudah membeli paketan dengan penginapan. 

Yang selanjutnya, wisatawan sudah pasti tak akan melupakan kegiatan yang satu ini, yaitu Berfoto, dikarenakan danau lau kawar ini memiliki banyak spot foto yang sangat indah dengan keindahan alamnya yang masih sangat asri dan hijau, begitu juga dengan pohon-pohon tropisnya, lingkungan yang cukup bersih, rerumputan yang masih sangat hijau dan juga cuaca yang sejuk memanjakan wisatawan saat berfoto.

Dan yang terakhir, jika wisatawan memiliki hobi memancing, wisatawan bisa memancing di danau bersama para warga lokal.

Objek wisata ini menyediakan beberapa fasilitas seperti beberapa villa, hotel, tenda camp, toilet umum, gazebo, kantin, dan juga area parkir kendaraan.

Pengelola objek wisata danau lau kawar juga menyediakan beberapa paket seperti :

 

LARGE CAMP

Dengan harga Rp. 550.000,00 / Malam. Dengan rincian ;

• Sudah include biaya masuk untuk 3 motor / 1 mobil.
• Tenda kapasitas 4-6 orang.
• 4 matras, 6 bantal, dan 6 selimut.
• Peralatan memasak.
• Kamar Mandi.
• Kolam Renang.

 

MEDIUM CAMP 

Dengan harga Rp. 450.000,00 / Malam. Dengan rincian ;

• Sudah include biaya masuk untuk 2 motor / 1 mobil.
• Tenda kapasitas 2-4 orang.
• 2 matras, 4 bantal, dan 4 selimut.
• Peralatan memasak.
• Kamar mandi.
• Kolam renang.

 

BUBBLE TENT DANAU

Dengan harga Rp. 1.000.000,00 / Malam. Dengan rincian ;

• Kapasitas 2 orang.
• 1 double bed.
• Kamar mandi.
• Kolam renang.
• Resepsionis 24 jam.
• Bebas biaya masuk dan parkir.

 

VILLA JERUK 

Dengan harga Rp. 2.000.000,00 / Malam. Dengan rincian ;

• Kapasitas 4 orang, maksimal 8 orang dengan extra bed 75rb / orang.
• 2 double bed.
• Kamar mandi.
• Kolam renang.
• Dapur di dalam villa.
• Resepsionis 24 jam.
• Bebas biaya masuk dan parkir.

 

RUMAH ADAT 

Dengan rincian biaya Rp. 2.000.000,00 / malam. Dengan rincian ;

• Kapasitas 15 orang, maksimal 30 orang dengan extra bed 75rb / orang.
• Single bed (sejumlah orang).
• Kamar mandi.
• Kolam renang.
• Dapur.
• Resepsionis 24 jam.
• Bebas biaya masuk dan parkir.

 

Apabila tidak mengambil paketan, wisatawan juga dapat menikmati keindahan danau lau kawar dengan biaya masuk 15rb / mobil dan juga uang parkir.

Cukup menarik bukan?

 Akses menuju ke danau lau kawar ini dapat kita mulai rute awal dari pusat kota Medan yang dimana membutuhkan jarak 70Km dengan waktu tempuh kurang leboh 3 jam.

 Rute ini merupakan rute paling mudah bagi para wisatawan yang ingin mengunjungi danau lau kawar. Rute pertama dari Kota Medan menuju ke Kota Berastagi, kemudian terus berlanjut hingga menuju persimpangan dengan papan petunjuk yang menunjukkan arah dan jarak ke lokasi tinggal 27Km lagi, setelah itu terus lanjutkan perjalanan dengan mengikuti jalan utama yang nantinya akan membawa ke lokasi danau.

 Akses menuju lokasi memang sedikit jauh, dan jalanan yang di lalui untuk menuju lokasi sudah cukup baik walaupun ada sedikit jalanan yang sedikit rusak terutama ketika hamper sampai ke danau.

 Namun di sepanjang perjalanan akan ada banyak pemandangan serta suasana yang sejuk karena memang lokasi danau yang berada di kaki gunung sinabung.

 Lebih indahnya lagi background pemandangan gunung sinabung akan menjadi pelengkap dalam perjalanan menuju lokasi.

 Luar biasa indah dan menarik ya danau lau kawar tersebut, untuk melihat info lebih lanjutnya, teman-teman bisa berkunjung ke profile Instagram lau kawar, ataupun membaca artikel-artikel seputaran Danau Lau Kawar.

 

TERIMAKASIH! 3