cukup lama
lama, lama sekali, Â membuat korupsi merajalela
 20 Oktober 2014 presiden yang katanya kurus, kecil, pendiam, legowo
tapi sangat anggun dalam kepemimpinanya
banyak tikus diracunya untuk membangun negeri
banyak yang puas dengannya, katanya
kini saingannya seorang jendral satuan Infanteri, lagi
Demokrasi tetaplah Demokrasi
Negeri ini sepertinya telah bosan dimpimpin seorang jendral
dan
profesor pun spertinya tidak cocok menjadi otak dari negeri ini
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!