Mohon tunggu...
Walkhot Silalahi
Walkhot Silalahi Mohon Tunggu... Guru - Mencerdaskan generasi penerus bangsa

Menuangkan ide dalam bentuk cerpen juga dalam artikel dalam hal pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ku Kenang

19 Mei 2024   12:17 Diperbarui: 19 Mei 2024   12:20 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pelajaran saat ku duduk dibangku sekolah dasar

Kenapa diulang disaat aku menjadi calon cendekiawan?

Dalam penulisan imbuhan harus hati-hati diletakkan

Ku kenang kembali saat ini

Dia penulis senja sudah tutup usia 

Di usia delapan satu tahun, lima bulan, 14 hari

Memang hidup dan mati merupakan misteri

Penulis senja meninggalkan coretan pena 

Coretan itu tak akan lekang 

Coretan itu terus dikenang 

Karena pertanyaan itu belum ada jawabannya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun