Banyak cafe dan restoran di Belanda yang ditutup sehubungan kebijakan pemerintah untuk mengurangi penyebaran corona. Jadi rasanya asyik juga bisa makan-makan di Pulau Tulip ini.Â
Makan kolak di Pulau Tulip? Mengapa tidak?
Orang butuh rekreasi. Dan di saat banyak tempat rekreasi di Belanda ditutup, jadilah saya menciptakan gaya rekreasi sendiri.
Dari rumah saya menyiapkan masakan kolak yang saya buat sendiri. Mana ada yang jualan kolak di Belanda?
Cara membuatnya cepat dan mudah (Resep dan cara membuat, video di akhir tulisan).
Patroli Polisi
Sampai di Pulau Tulip, kami menggelar kursi dan meja di salah satu sudut. Mangkok, sendok, gelas disiapkan. Kami pun makan dengan nikmatnya.
Tampak ada patroli polisi yang berkendara dengan perlahan. Mereka melihat ke arah kami, lalu meneruskan berkendara.Â
Pada masa corona ini, memang di mana-mana ada patroli polisi, untuk melihat apakah ada yang membuat kerumunan dan keramaian. Jika ada, maka orang yang berkerumun bisa kena denda.
Menurut data (13/4/2021), dalam setahun sejak adanya peraturan lockdown, kepolisian Belanda sudah mendenda 112.975 orang, dan memberi peringatan kepada sekitar 40.000 orang. Denda yang terbanyak yang dijatuhkan adalah akibat pelanggaran aturan jam malam. Selebihnya adalah denda kepada yang tidak mengenakan masker di transportasi publik maupun di tempat-tempat layanan umum. (Sumber: nu.nl)