Mohon tunggu...
wahyu riyadi herjito
wahyu riyadi herjito Mohon Tunggu... Guru - an ordinary man who earns his living through languages

nggak bisa nulis yang rumit-rumit

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Perempuan-perempuan Sebelum Subuh

20 Juni 2012   23:35 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:43 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2 feb 11

(untuk ibu-ibu bakul yang mengayuh sepeda tiap pagi, bahkan ketika adzan subuh belum berkumandang, jutaan kali lebih kaya daripada para koruptor yang mungkin pada saat yang sama sedang berasyik-masyuk dengan kemaksiatan)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun