Mohon tunggu...
Wahyu W
Wahyu W Mohon Tunggu... -

Pegiat Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Maruarar Sirait, Pembela Jokowi yang Berbeda

22 November 2018   11:59 Diperbarui: 22 November 2018   12:12 1138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ara (panggilan akrab Maruarar Sirait) berpendapat bahwa Darmin  bergerak sendiri meluncurkan paket perekonomian ini tanpa restu Jokowi.

Betul sekali apa yang dikemukakan Ara bahwa selama ini Jokowi  dianggap telah membantu kebangkitan Indonesia. Apa saja yang telah  dilakukan Jokowi untuk UMKM Indonesia ? Pertama, Jokowi menurunkan pajak  UKM dari 1% menjadi 0,5%, kedua, kredit UKM tanpa jaminan sebesar 5  juta hingga 25 juta, yang ketiga adalah RUU Kewirausahaan yang akan  melindungi para wirausahawan baru atau lama untuk berkembang.

Sebagai politisi pendukung pemerintah, kritik Ara ini sangat  mengundang tanya sejumlah kalangan. Namun kalau kita cermati, langkah  yang dilakukan Ara sebagai politisi muda pro rakyat patut mendapat  apresiasi dan dukungan dari masyarakat. 

Sikap politik Ara yang tak hanya  membebek adalah harapan semua orang agar politisi wakil rakyat (anggota  DPR) benar-benar bersikap mewakili kepentingan rakyat.

Sikap berbeda Ara soal Paket Kebijakan Ekonomi 16 ini setidaknya  memenuhi beberapa sifat yang diharapkan publik soak politisi wakil  rakyat. Pertama, jelas identitas dan ideologinya. 

Ara dikenal loyal  sebagai kader PDIP sejak lama. Pemikiran dan sikap politik Ara tak  pernah menyimpang dari garis ideologi partai. PDIP dikenal sebagai  partai wong cilik, maka argumen-argumen Ara di Senayan selalu disuarakan  untuk kepentingan wong cilik. Termasuk dalam hal penolakan relaksasi  Daftar Negatif Investasi (DNI) ini.

Kedua, meski dikenal loyalis Jokowi, Ara terlihat tidak membebek dan ingin menyenang-nyenangkan Jokowi saja. Justru dia berani maju  mengkritik dan mengkoreksi menteri-menteri pembantu Jokowi agar tidak  menyimpang menyusahkan rakyat banyak (UMKM). 

Jokowi justru lebih  membutuhkan politisi model begini untuk melakukan kontrol kebijakannya  agar tetap dijalur lurus mensejahterakan rakyat.

Ketiga, soal hati nurani. Ara tidak dibutakan oleh kekuasaan yang  mudah saja untuk ia nikmati kapan pun dia mau, karena selain sebagai  anggota DPR RI, dia juga dikenal sebagai orang dekat Presiden Jokowi.  

Sikap Ara menolak liberalisasi ekonomi melalui relaksasi DNI perlu  didukung semua pihak. Ini semata-mata untuk menyelamatkan ekonomi rakyat  (UMKM) yang merupakan darah bagi perekonomian nasional.

Ara memang politisi yang berbeda. Politisi yang kita butuhkan  sikapnya yang semakin langka. Kita harus terus mendukung  politisi-politisi seperti Ara. 

Yang tidak hanya egois menikmati empuknya  kursi senayan, tapi yang benar-benar berbuat nyata untuk kepentingan  Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun