Semua orang pernah merasakan rindu, yaitu sebuah rasa ingin mengulang kembali, apa yang pernah dirasakan di masa lalu. Rasa itu menggebu-gebu, menghentakkan hati, ingin segera tertuntaskan. Aku pernah merasakan rindu, kepadamu. Kapankah kita bertemu? Hahaha, apa sih.
Etapi, rindu itu tidak melulu milik orang yang sedang jatuh cinta. Rindu bisa saja, merupakan sebuah perasaan ingin mengulang kembali ke masa lalu, di sebuah masa kecil dulu.Â
Karena lama tinggal di luar daerah atau merantau, sehingga rasa rindu itu muncul. Rindu pada tempat di mana dilahirkan, tentang aromanya, nuansanya, perasaannya, atau kulinernya.
Nah, tahu gimbal ini merupakan salah satu kuliner yang dirindukan oleh bagi sebagian orang. Tahu Gimbal merupakan makanan khas orang Semarang. Orang Semarang pasti tahu.Â
Bagi perantau yang lama tidak mudik ke Semarang, sangat merindukan Tahu Gimbal, apalagi di masa pandemi yang berkepanjangan seperti sekarang.Â
Saya ingin berbagi resep Tahu Gimbal Semarang, sebagai penuntas rindu, yang bisa dicoba di rumah. Yuk!
Kenapa sih dinamakan tahu gimbal? Konon, karena menu ini memakai tambahan tepung udang goreng garing sebagai pelengkapnya.Â
Pada masa kecil saya dulu, orang menyebut udang yang digoreng dengan tepung hingga renyah adalah gimbal urang (udang). Nah, karena masakan tahu ini memakai gimbal udang, maka disebut Tahu Gimbal.Â
Jadi, bukan karena yang memasak berambut gimbal, ya. Hahaha...
Tahu gimbal, terdiri dari campuran tahu dan telur yang digoreng, dipadukan dengan aneka sayuran seperti kol mentah yang dirajang, kecambah yang sudah diseduh dengan air panas.Â
Sebagai khasnya, ditambah udang tepung yang digoreng hingga garing. Sebagai pelengkap, ditambahkan pula lontong. Lalu disajikan dengan siraman bumbu kacang di atasnya.Â
Bumbu kacang kuliner ini juga khas, karena menggunakan petis udang sebagai tambahan bumbu. Juga kecap manis sebagai penambah rasa manis dan gurih.Â
Ya, memang tahu gimbal ini mirip-mirip tahu campur di kota lain, tetapi ciri yang membedakan adalah pada gimbal udang, juga petis udang di bumbu sambal kacangnya.Â
Yuk, markimas. Mari kita masak!Â
Persiapkan terlebih dahulu bahan dan bumbunya, ya. Masakan ini mudah dan praktis. Bahan utama dan bumbunya gampang dicari, baik di warung terdekat atau di pasar.
Bahan-bahannya:
- 4 buah tahu putih
- 4 butir telur
- 4 buah lontong
- 150 gram udang besar sedang
- 100 gram tepung bumbu
- 1 mangkok kecambah yang sudah diseduh air panas
- 1 mangkok kol mentah yang dirajang tipis
- 2 batang seledri diiris lembut
- Secukupnya bawang merah goreng sebagai taburan
- Secukupnya minyak gorengÂ
Bahan dan bumbu untuk sambal kacang:
- 4 buah cabai rawit pedas (atau sesuai selera)
- 2 siung bawang putih
- 100 gram kacang tanah yang sudah digoreng
- 1 sendok makan petis udang
- 2 sendok makan kecap manis
- Secukupnya garam dan gula merah
- 1 sendok air asam jawa
- Secukupnya air matang sebagai pengencer bumbu kacang
Cara membuatnya:
- Tahu telur:Â pecahkan 1Â telur dalam mangkok, beri sedikit garam, kocok lepas. Masukkan 1 tahu yang sudah dipotong dadu, aduk hingga merata. Goreng dalam minyak panas hingga berwarna keemasan. Lakukan kembali satu per satu telur dan tahu hingga habis. Angkat, tiriskan. Sisihkan.
- Gimbal Udang: encerkan tepung bumbu, aduk tepung dengan air hingga tercampur merata dan tidak ada yang menggerindil. Masukkan udang yang sudah dicuci bersih. Goreng hingga berwarna kecoklatan dan kering. Angkat, tiriskan. Sisihkan.
- Sambal kacang:Â haluskan cabai rawit, bawang putih, garam, gula merah. Masukkan sebagian kacang tanah goreng. Sisakan kacang untuk taburan. Setelah bumbu kacang halus, masukkan petis udang dan kecapnya. Tambahkan sedikit air hingga merata. Cicip rasa.Â
- Saran penyajian: Siapkan piring saji. Tata lontong, tahu telur, rajangan kol mentah, kecambah, gimbal udang, lalu siram dengan bumbu kacangnya. Tabur dengan seledri iris, bawang merah goreng, dan kacang goreng utuh.
- Siap disajikan untuk orang tercinta di rumah.
- Untuk 4 porsi.
Bagaimana nih? Cukup mudah bukan? Memang sedikit ribet karena menggoreng tahu telurnya satu per satu. Tetapi hasilnya, sedap dan enak, dan memuaskan.
Rasa dari bumbu kacangnya asin, manis, gurih. Perpaduan yang pas antara petis udang dan kecap manis yang menyatu dalam adonan sambal bumbu kacang.Â
Tahu telur yang tidak terlalu asin, akan menjadi nikmat saat disantap bersama bumbu kacang tadi. Mantap deh!
Gimbal udangnya yang gurih lezat, semakin menambah nikmat sajian Tahu Gimbal. Sayuran kol mentah, kecambah, irisan seledri menjadikan sajian lebih segar.Â
Sensasi kacang goreng utuh, terasa pecah di mulut, memberi rasa yang semakin enak.
So, rasa rindu pada kuliner Tahu Gimbal tertuntaskan.Â
Kalian yang sedang berada di perantauan dan jauh dari Kota Semarang, eh, belum bisa mudik, gimana kalau mencoba memasaknya sendiri? Gampang, kan? Resep ini rekomended. Sudah diujicoba di dapur saya.Â
Selamat mencoba!
Salam bahagia,
Wahyu Sapta.
Semarang, 19 Desember 2021.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H