Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Semarang, Dugderan, dan Warak Ngendog

18 Mei 2020   19:19 Diperbarui: 18 Mei 2020   19:25 1228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semarang itu sebuah kota yang unik. | Foto: Wahyu Sapta.

Semarang itu sebuah kota yang unik. Ibukota Jawa Tengah ini memiliki kawasan kota atas dan kota bawah. Dekat kawasan pantai, tetapi juga memiliki kawasan perbukitan. 

Kota atas, menempati daerah perbukitan. Seperti antara lain Tembalang, Bukitsari, Banyumanik, Jatingaleh, Ngaliyan. 

Sedang kota bawah adalah daerah yang menempati dataran rendah. Misalnya antara lain kawasan Kota Lama, Kawasan Simpang Lima, Kaligawe, Tanah Mas.

Di kawasan kota bawah, ada sebuah pelabuhan yang bernama Pelabuhan Tanjung Emas. Merupakan pelabuhan satu-satunya yang ada di Kota Semarang. Pelabuhan ini, selain Pelayanan Kapal, Pelayanan Barang, Pelayanan Terminal, Palayanan Tanah, Bangunan, Air, dan Listrik.

Tiap tahun menerima kapal pesiar dari luar negeri kurang lebih 25 kali. Juga merupakan terminal pemberangkatan kapal nasional antar pulau.

Semarang terkenal dengan wisata Kawasan Kota Lama, Lawang Sewu, Tugu Muda, Kawasan Simpang Lima, Kampung Pelangi, Goa Kreo, juga Sam Poo Kong.

Semarang juga memiliki tradisi unik yang digelar setiap tahunnya. Antara lain pelepasan lampion yang diadakan pada saat memperingati hari jadi Kota Semarang. 

Juga acara Dugderan, yang diadakan setiap menjelang ramadan. 

Tradisi unik menjelang ramadan di Semarang bernama Dugderan. Maskotnya adalah Warak Ngendog. | Sumber gambar: Bombastis.com.
Tradisi unik menjelang ramadan di Semarang bernama Dugderan. Maskotnya adalah Warak Ngendog. | Sumber gambar: Bombastis.com.
Tradisi Unik Menjelang Ramadan ini Bernama Dugderan

Selain memiliki wisata yang ikonik, Semarang juga memiliki tradisi-tradisi unik yang patut disimak. Setiap menjelang ramadan, akan diadakan Dugderan. 

Acara Dugderan biasanya diadakan seminggu menjelang ramadan. Puncak acara, akan diadakan karnaval yang diikuti pasukan merah putih, drum band, pasukan pakaian adat berbagai daerah, meriam, warak ngendog, serta berbagai kesenian lainnya di Semarang, yang diselenggarakan satu hari menjelang ramadan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun