Â
Â
Jika kelak kau menemui seorang gadis cantik mandiri, pandai lagi cekatan,
itu gadis berponi!
berita gembira itu telah menyebar,
dari berbagai kampung dan seantero kampung tetangga,
seorang gadis kecil berponi telah menjadi sukses,
ada seorang ibu yang telah membuatnya begitu memancar cemerlang,
seorang ibu, yang dulunya mengumpulkan kertas demi kertas, plastik demi plastik,
di tata dalam seutas tali kemudian dibawanya ke pengepul untuk di timbang,
lembar demi lembar uang dikumpulkannya, untuk sang buah hati untuk tetap bisa bersekolah,