5. Melindungi Aset dan Keluarga
Langkah kelima dalam fundamental perencanaan keuangan adalah melindungi aset dan keluarga kita. Aset dan keluarga adalah hal-hal yang paling berharga dalam hidup kita. Oleh karena itu, kita perlu melindungi mereka dari risiko-risiko yang dapat merugikan mereka secara finansial maupun non finansial.
Salah satu cara untuk melindungi aset dan keluarga kita adalah dengan menggunakan asuransi. Asuransi adalah produk keuangan yang memberikan perlindungan atau ganti rugi atas kerugian atau kerusakan yang terjadi akibat suatu peristiwa tertentu.
Jenis-jenis asuransi yang perlu kita miliki antara lain adalah asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi pendidikan, asuransi kendaraan bermotor, asuransi properti, dan asuransi perjalanan. Dengan memiliki asuransi, kita dapat mengurangi beban finansial yang timbul akibat risiko-risiko tersebut.
Selain asuransi, cara lain untuk melindungi aset dan keluarga kita adalah dengan membuat wasiat atau hibah. Wasiat atau hibah adalah dokumen hukum yang menyatakan siapa saja yang berhak menerima warisan atau harta benda kita setelah meninggal dunia. Dengan membuat wasiat atau hibah, kita dapat mencegah terjadinya sengketa atau konflik warisan di antara ahli waris kita.
6. Berinvestasi untuk Mencapai Tujuan Jangka Panjang
Langkah keenam dalam fundamental perencanaan keuangan adalah berinvestasi untuk mencapai tujuan jangka panjang. Investasi adalah penanaman modal atau uang dalam suatu proyek yang memiliki potensi untuk memberikan keuntungan di masa depan. Investasi berguna untuk meningkatkan nilai uang kita seiring dengan berjalannya waktu dan mengalahkan laju inflasi.
Investasi juga dapat membantu kita untuk mencapai tujuan jangka panjang kita, seperti dana pensiun, dana pendidikan anak, atau dana membeli rumah. Dengan berinvestasi, kita dapat mengumpulkan uang yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut dengan lebih cepat dan mudah.
Jenis-jenis investasi yang dapat kita pilih antara lain adalah saham, obligasi, reksa dana, properti, emas, mata uang asing, dan sebagainya. Setiap jenis investasi memiliki karakteristik dan risiko yang berbeda-beda. Oleh karena itu, kita perlu memilih investasi yang sesuai dengan profil risiko, tujuan keuangan, dan jangka waktu investasi kita.
Cara berinvestasi yang baik adalah dengan melakukan diversifikasi atau penyebaran portofolio investasi kita ke berbagai jenis investasi yang berbeda. Dengan melakukan diversifikasi, kita dapat mengurangi risiko kerugian akibat penurunan harga atau kegagalan salah satu jenis investasi.
7. Mengevaluasi dan Memantau Perencanaan Keuangan