Bila Anda seringkali melihat hewan-hewan kurban yang diantar menggunakan truk atau mobil pick-up, maka itu tidak berlaku di pedalaman.
Contohnya saja di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Daerah ini memiliki 1.192 pulau yang tersebar dan masing-masing saling berjarak satu sama lain.
Tak jarang kambing harus dibeli dari pulau yang berbeda, sehingga harus diantar menggunakan kapal atau perahu seadanya. Tidak jarang pula, para pengantar harus menggendong kambing dari pinggiran laut hingga ke dermaga jika kapal tidak bisa tertambat di sana.
Teriak Panggil Kambing Kurban
Keunikan lainnya dari kegiatan kurban di pedalaman ini, cara para peternak memanggil kambing-kambing liar yang ada di gunung. Caranya berteriak dengan nada tertentu, metode yang sangat unik dalam mencari hewan kurban. Rasanya jadi mirip tarzan ya yang lagi panggil kawanan hewan.
Para pencari kurban akan meneriakkan "Uwoo!" dengan nada yang tinggi. Sambil berjalan menyusuri tebing batu. Tak lama setelah itu, beberapa kawanan kambing akan turun dari gunung batu. Nah, saatnya tim lain yang bergerak menggiring kambing untuk diikat dan dibawa naik ke perahu.
Kambing-kambing inilah yang nantinya akan didistribusikan ke berbagai pulau pedalaman sekitar NTT untuk dikurbankan. Tentunya ada proses seleksi dulu. Kambing yang dipilih harus sesuai dengan syarat sah hewan kurban. Supaya proses kurban di pedalaman berjalan dengan benar.
Selain poin unik saat mencari hewan kurban, momen yang tak kalah seru lainnya adalah saat pendistribusian hewan kurban. Betapa aura bahagia sangat terpancar di wajah saudara-saudara kita di sana dengan adanya program Kurban di Pedalaman ini.
Harmonisnya Pembagian Kurban
Kurban merupakan momen satu kali dalam satu tahun, walau menjadi mayoritas, umat non-muslim di pedalaman juga ikut andil dalam proses ini. Mulai dari sembelih, mencacah daging, memasukkannya ke dalam kresek-kresek, hingga proses pembagian daging.
Tanpa memandang perbedaan, seluruh masyarakat secara harmonis saling bergotong royong dan membantu satu sama lain. Bahkan, ada pula masyarakat nonmuslim yang ingin ikut menyembeli hewan kurban.