Mohon tunggu...
Wafa Tazkiatul Ummah
Wafa Tazkiatul Ummah Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswi

MSKI UIN Syarif Hidayatullah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Resensi Buku "Lost Islamic History: Reclaiming Muslim Civilisation From the Past" Karya Firas Alkhateeb

18 November 2020   12:07 Diperbarui: 18 November 2020   14:28 958
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dalam video tersebut, video tersebut memperlihatkan bahwa tidak hanya orang dari suku Arab tetapi juga orang asing diperlakukan sama. Kalimat ini mengutip bahwa orang-orang Arab sebelum Islam adalah orang-orang yang ramah kepada sesamanya, tetapi jika bukan dengan sesamanya, orang-orang Arab sebelum Islam sangat miskin karakternya, dengan balas dendam dan kesukuan. Alasan banyaknya kontroversi adalah karena mereka terus melakukan balas dendam dari nenek moyang mereka saat itu, tanpa ada alasan yang jelas apa masalahnya.

Alkhateeb juga menjelaskan bahwa keluarga atau suku Arab adalah unit terpenting dalam hidup mereka, bahkan mereka akan berperang mati-matian untuk mempertahan dan membela anggotanya sendiri. Di sini, seperti hukum alam, yang lemah (yang miskin) akan kalah, dan yang kuat (yang kaya) akan menang atau berkuasa. Perilaku seperti ini jelas ditolak oleh Al-Quran, yang tertulis di bagian kedua buku itu. Bagian kedua juga menceritakan kelahiran nabi terakhir Muhammad SAW. Dari lahir, jalan hidup, kepribadiannya hingga akhir hayatnya, dan kemudian pembentukan Khalifah.

Pada abad ke-9 hingga ke-13, Islam mulai berjaya di era perkembangan ilmu pengetahuan, agama, filosofis, dan budaya yang skala dan kedalamannya tidak tertandingi oleh sejarah sebelum dan sesudah era tersebut. Setelah bangkit dari gurun Arab yang gersang, budaya Islam saat ini mencakup banyak budaya, agama, dan tradisi intelektual seperti Spanyol dan India. Namun dari abad sepuluh hingga tigabelas, dunia Islam hampir selalu mendapat serangan. Syi'ah, Pasukan Salib Eropa, gerombolan Mongol, sillih berganti melakukan terror ditanah Islam. Hal ini membuat beberapa orang di abad ke-12 percaya bahwa akhir zaman sudah dekat, bukan karena kejayaan Islam melainkan kehancurannya.

Beberapa daerah Muslim di India pun memisahkan diri karena ketakutan akan pengaruh politik Hindu, menjadi negara baru, Pakistan. Sejak 1918, dengan Deklarasi Balfour, Inggris telah memberi orang-orang Yahudi Eropa tanah untuk menetap di Palestina, dan kemudian membagi Palestina. Inggris memutuskan apakah hal itu tidak akan mengganggu peta politik Timur Tengah sepanjang abad ke-20.

Menurut sejarawan dan filsuf abad ke-14, ibnu khaldun, Islam mendapatkan kembali kekuasan. Saladin berhasil mempersatukan Islam di depan tentara suci Eropa. Kemudian, Ottoman Turki berhasil mengembalikan kejayaan Islam dengan mengambil alih wilayah Eropa atas Rusia. Di Vienna, mereka ditahan oleh Rusia dan secara bertahap kembali ke Islam. Di Turki, generasi muda mulai melakukan westernisasi, meyakini bahwa Islam sudah ketinggalan zaman, dan pemerintahan Utsmaniyah sarat korupsi, melakukan revolusi dan menyebut diri sebagai negara sekuler.

Sebuah buku yang sangat bagus yang menceritakan sejarah singkat umat Islam yang selama ini sering diabaikan oleh kita, dengan kata-kata sederhana dan mudah dimengerti bahkan oleh orang-orang yang baru belajar sejarah sekalipun. Buku ini membahas kebangkitan dunia Muslim dan bagaimana turunnya islam dimulai.

Ini adalah buku yang bagus untuk orang-orang yang hanya mendengar tentang sejarah Islam secara sporadis. Pembaca bisa mendapatkan ide-ide dasar dan dia bisa mengeksporasi peristiwa.

Dari cara penulisan Alkhateeb sangat berhati-hati dan tidak memprovokasi bahasanya yang sederhana membuat pembaca tertarik untuk terus membacanya, namun sayangnya untuk penjelasan tentang sejarah dibuku ini terlalu singkat. Pembaca sangat berharap ada kelanjutan atau bagian dua dari buku ini.

Referensi

Alkhateeb, F. (2017). Lost Islamic History. London: C. Hurst & Company.

Ma'ruf Misbah, J. S. (1997). Sejarah Kebudayaan Islam. Semarang: CV. Wicaksana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun