Mohon tunggu...
Evi Wulandari
Evi Wulandari Mohon Tunggu... Guru - Guru

#PeramuDiksi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sarung Ber(sele)dendang

26 September 2018   16:14 Diperbarui: 26 September 2018   16:22 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

SARUNG 1  : Woii... teman-teman gimana nih? Waktu udah hampir 2 Minggu, tapi kita belum tau gimana cara untuk ngalahi mereka. (SEDIKIT                                            BINGUNG)

SARUNG 2  : Tenang aja. Nih aku punya ide. Gimana kalo nanti kita tukar selendang mereka dengan kacu pramuka? (SEMANGAT ATUR STRATEGI)

SARUNG 3, 4 & 5    : Wahh good idea! Good Job! Okehlah, setuju!

BELUM JUGA SEMPAT MEREKA MENUKAR SELENDANG, MEREKA SUDAH KETAHUAN OLEH KELOMPOK KERUDUNG.

 

ADEGAN 6 : KELOMPOK SARUNG -- KELOMPOK SELENDANG -- KELOMPOK KERUDUNG

Tak terasa tibalah dimana hari mereka semua berkumpul dan menunjukkan siapa yang lebih baik. Tanpa disadari oleh kelompok sarung, ternyata sebagian sarungnya telah hilang. Kelompok sarung saling menuduh sesamanya, mereka saling bertengkar, saling menyalahkan satu dengan yang lainnya. Disaat itulah kelompok kerudung dan selendang menunjukkan kelebihan dari keduanya. Mereka (kelompok kerudung dan selendang) membuat formasi lingkaran yang besar untuk mengepung kelompok sarung yang sombong.

Adegan ditutup dengan kelompok kerudung dan selendang menunjukkan sebagian sarung yang telah mereka umpatkan. Kemudian, mereka mengembalikan sebagian sarung tersebut. Kelompok sarung menerima kekalahan dengan lapang dada karena mereka sadar akan kesombongannya yang membawa mereka lupa akan nikmat yang mereka miliki.

KELOMPOK SARUNG              : Mana nih si kerudung dan selendang? Kok sepi. Wkwkwk pasti mereka takutlah. Kan kita paling hebat. Ya                                                                                               ga.. (MENYOMBONGKAN APA YANG MEREKA MILIKI)

KELOMPOK KERUDUNG       : Hahaha.. nyariin ye?? Kami udah lama di sini. Kirain kalian takut (SAMBIL MENUNJUK KE ARAH KELOMPOK SARUNG)

KELOMPOK SELENDANG     : Iya nih, kirain ga jadi dateng. Udahlah mending kakak-kakak sarung ngalah aja sama kami (SAMBIL MERANGKUL KELOMPOK KERUDUNG)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun