Mohon tunggu...
Evi Wulandari
Evi Wulandari Mohon Tunggu... Guru - Guru

#PeramuDiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi │Untaian Doa untuk Generasi Masa Kini

9 September 2018   12:13 Diperbarui: 9 September 2018   12:52 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Generasi kami ketika itu penuh dengan kebahagiaan di sana-sini

Lihatlah betapa indahnya ketika kami bercengkrama dengan cahaya mentari

disertai dengan hembusan angin manja tanpa adanya kontaminasi

dari deru debu pancang beton yang melalap lahan kebahagiaan kami

Ketika itu hidup kami bagaikan sebuah permata yang banyak diminati

Tenang dalam damai, kedamaian dalam ketenangan di jiwa ini

Selalu menjadikan tradisi yang tak kan pernah terganti

Kami berlomba untuk membuat segudang prestasi

yang akan selalu terpatri dalam imajinasi kami

Sekarang ini banyak generasi yang menjadi generasi ketawa-ketiwi

Tanpa adanya pemikiran yang logis mereka rela menjual ideologi

Apakah itu pantas untuk dibanggakan bagi genarasi masa kini?

tak perlulah untuk meratapi sebuah kejayaan yang dulu kami alami

yang terpenting saat ini ialah sebuah kesadaran yang harus kami maknai

dengan memanjatkan doa kepada Ilahi untuk menjadikan generasi kini lebih baik lagi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun