Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Programmer/IT Consultant - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler; Financial Planner

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Yuk Belajar Programming!

3 April 2023   22:51 Diperbarui: 3 April 2023   23:27 1409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi pemrograman | sumber: uncf.org

Algoritmanya:

1. i=1

2. j= 1

3. Tampilkan bintang sejumlah j

4. j+1

5. Ulangi langkah 3 dan 4 selama nilai j<=nilai i

6. Ganti baris

7. i=i+1

8. ulangi langkah 2 dan  seterusnya selama nilai i <= 100

contoh diatas adalah algoritma dalam bahasa sehari-hari. 

Algoritma yang mendekati bahasa pemrograman adalah seperti ini:

Dok Pribadi
Dok Pribadi

"While" adalah untuk menyatakan pengulangan. Dalam contoh diatas, while yang pertama maksudnya adalah selama variable i <= 100, lakukan perintah-perintah didalam kurung kurawal.

print adalah untuk mencetak output pada baris yang sama, dalam hal ini output yang dihasilkan adalah "*" sejumlah j, dimana nilai j tidak akan pernah lebih tinggi daripada nilai i.

maka ketika i = 5, algoritma tersebut akan mencetak tanda bintang sebanyak maksimal 5 kali pada baris yang sama.

Sementara println adalah untuk berganti baris.

Hingga ketika i = 100, algoritma tersebut akan mencetak tanda bintang sebanyak 100 kali dan program berhenti alias selesai.

Begitulah kira-kira algoritma pemrograman itu. Selanjutnya programmer hanya tinggal menyesuaikan algoritma tersebut kedalam bahasa pemrograman alias coding yang sesungguhnya, agar dapat dimengerti oleh komputer. Belajar programming tidak harus menjadi programmer. Tetapi berguna juga untuk business analyst, agar dapat menyesuaikan logika bisnis dengan logika pemrograman. Jika business analyst hanya mengerti dari sisi aturan bisnis saja, maka biasanya masih akan ada communication gap antara busines users sebagai pengguna teknologi dengan orang teknik yang menterjemahkan business process kedalam sistem komputer. Jadi, yu upgrade skill dengan belajar programming walau tidak harus jadi programmer. 

Semoga menimbulkan pusing yang mengasikan seperti mengisi TTS atas menyusun puzzle ^#$%#@#!

Pusing yang mengasyikan dapat menghindarkan pikiran-pikiran jelek muncul di kepala maupun hati. 

(VRGultom)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun