Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Konsultan - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler | Teknologi untuk semua orang, maka semua orang perlu melek teknologi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Fasilitas Rawat Inap Tidak Mungkin Sama, tetapi Kualitas Layanan Harus Seragam

5 Maret 2023   00:34 Diperbarui: 5 Maret 2023   20:25 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana pelayanan di kantor BPJS Ungaran. Masyarakat memertimbangkan turun kelas agar tetap jadi anggota BPJS.(KOMPAS.com/Dian Ade Permana)

Asuransi penyakit kritis ini akan membayarkan uang pertanggungan langsung kepada pasien, jika pasien dinyatakan menderita salah satu penyakit kritis dan kehilangan kemampuan bekerja. 

Uang tersebut tentu akan sangat membantu, sebagai pengganti penghasilan yang hilang akibat PHK. Di negara lain, jenis asuransi ini mungkin lebih dikenal dengan sebuatan income protection insurance atau asuransi perlindungan penghasilan. 

Tidak ada sakit yang direncanakan. Kecuali mungkin koruptor yang pura-pura sakit untuk menghindari proses hukum :) Namun antisipasi keuangan, kalau-kalau terserang penyakit, perlu diupayakan. Karena tidak ada manusia yang anti sakit. Cuma robot yang anti sakit.

Orang Indonesia rata-rata murah hati mau bergotong royong jika ada yang kesusahan. Contohnya para artis saling membantu ketika ada rekannya yang terkena penyakit kritis. Namun, berapa banyak saudara dan kenalan kita yang sanggup terus-terusan membantu keuangan kita. Bukankah mereka juga perlu biaya untuk kehidupan mereka sendiri.

BPJS, bagaimana pun fasilitasnya, kita semua berharap kualitas pelayanan kesehatannya sama untuk semuanya, dan selalu lebih baik dari yang sebelumnya. Dan semoga di masa depan pemerintah juga menyelenggarakan asuransi penyakit kritis khusus untuk masyarakat kurang mampu. 

Kalau yang mampu sebaiknya membeli asuransi swasta agar tidak menjadi beban pemerintah. Tidak ada yang mau sakit, tetapi tidak ada juga manusia yang anti sakit. (VRGultom)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun