Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Programmer/IT Consultant - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler; Financial Planner

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Tertipu Asuransi?

5 April 2021   19:04 Diperbarui: 6 April 2021   10:12 624
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: www.finansialku.com

Jadi pada dasarnya, produk asuransi tidak dapat dibandingkan dengan produk investasi. Namun ada produk asuransi yang digabungkan antara produk asuransi dan investasi. Itulah yang dimaksud produk asuransi "Unit Link".

Asuransi Berarti Biaya

Produk asuransi tidak sama dengan produk investasi, dan membeli asuransi berarti mengeluarkan biaya yang diganti dengan "perlindungan". Dalam hal ini perlindungan terhadap keuangan seseorang, dengan cara membayarkan biaya yang timbul akibat resiko, sejumlah yang sudah disepakati, yang dituangkan dalam sebuah polis asuransi. Jumlah uang tersebut dinamakan uang pertanggungan.

Jika Anda membeli sesuatu, barangnya sudah dipakai beberapa waktu, apakah Anda berhak mengembalikan barang tersebut dan meminta kembali uang dengan nilai yang sama dengan yang Anda bayarkan dulu, bahkan meminta hasil "investasi"? 

Secara logika tidak. Kalaupun ada penjual yang menerima kembali barang bekas itu, harganya pasti turun. Kecuali Anda membeli emas murni dan menjualnya kembali pada saat harga tinggi, maka Anda berhak mendapat kelebihan sejumlah selisih harga. Tetapi itu pun harus menunggu waktu yang tepat bukan? Waktu yang tepat disaat harga emas naik.

Namun demikin tetap saja ada keuntungan membeli produk asuransi yang lebih baik daripada investasi. 

Keuntungan Membeli Produk Asuransi

Resiko dapat terjadi kapan saja, tanpa direncanakan. Nah, disinilah keuntungan membeli asuransi. Perlindungan mulai berlaku dari sejak polis ditandatangani dan dilunasi. Sekalipun Anda baru membayar biaya premi untuk tiga bulan, maka sejumlah uang pertanggungan yang disetujui, akan cair ketika resiko itu terjadi. 

Misalkan, seseorang membeli asuransi jiwa dengan uang pertanggungan 2 Milyar, dan tiga bulan kemudian meninggal dunia, maka uang 2 milyar tersebut akan cair, selama tidak ada hal-hal yang bertentangan dengan ketentuan asuransi. Misalkan meninggal dunia karena bunuh diri.

Kecuali untuk beberapa jenis asuransi yang memberlakukan "masa tunggu". Misal untuk asuransi kesehatan. Untuk memastikan tidak ada sesuatu yang disembunyikan oleh nasabah mengenai riwayat kesehatannya, ada masa tunggu hingga perlindungan asuransi mulai berlaku.

Jadi jangan kaget jika Anda baru saja membeli produk asurasi, kemudian keesokan harinya Anda kena penyakit jantung dan harus menjalani perawatan, namun perusahaan asuransi menolak klaim Anda. Karena penyakit itu tidak datang tiba-tiba dalam satu hari. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun