Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Programmer/IT Consultant - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler; Financial Planner

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Jangan Merasa Rugi Jadi Peserta BPJS Kesehatan

5 November 2019   00:00 Diperbarui: 5 November 2019   08:12 8746
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Shutterstock via KOMPAS.com

Asuransi ini saya berhentikan setelah membeli asuransi lain yang sudah mencakup asuransi jiwa dan kesehatan.

Semuanya memang belum pernah saya pakai dan klaim, setelah bertahun-tahun menjadi nasabah asuransi. Rugikah? Tentu tidak.

Saya melihat orangtua saya yang pensiunan pegawai negeri, masih mendapat jaminan kesehatan dari keanggotaan BPJS yang juga menggunakan prinsip asuransi, ketika mereka jatuh sakit di hari tuanya. Ini sangat membantu sekali karena biaya berobat itu mahal.

Sebagai asuransi yang diselenggarakan oleh pemerintah untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia, BPJS juga memiliki prinsip gotong royong. Dana yang masuk dari iuran-iuran itu dipakai untuk membiayai orang-orang yang sakit.

Oleh karena itu berbahagialah kita yang sehat dan masih berkesempatan membantu saudara-saudara sebangsa se-Tanah Air yang sakit melalui prinsip gotong royong BPJS ini.

Janganlah merasa tidak adil karena setiap bulan membayar tetapi belum menggunakannya. Bagaimanapun tidak ada orang yang mau sakit tetapi tidak dapat menghindarinya di kala sakit itu datang.

Selain memiliki prinsip gotong royong, dananya juga dikelola di mana hasil pengelolaanya dipakai untuk kepentingan peserta.  

Keanggotaan BPJS sekarang adalah wajib bagi seluruh masyarakat. Namun demikian pemerintah masih membayarkan iuran BPJS bagi masyarakat yang masuk golongan tidak mampu. 

Tentunya pengkategorian ini harus diperbaharui setiap periode tertentu, karena bisa saja tingkat kehidupan meningkat menjadi lebih baik atau karena sesuatu hal taraf hidup malah menurun.

Ada baiknya jika pemerintah juga membuat masyarakat aktif meng-update situasi dan kondisinya sesuai aturan yang berlaku, sehingga dapat turun atau naik kelas kepesertaan, dengan data yang ter-update setiap saat.

Bagi masyarakat peserta mandiri yang membayar sendiri, sebaiknya diusahakan untuk tidak menunggak, agar dana BPJS dapat memenuhi prinsip gotong royongnya dan dananya pun dapat dikelola dengan baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun