3. Luangkan Waktu untuk Diri Sendiri
Meskipun terdengar kontradiktif, memberikan ruang bagi diri sendiri juga penting. Terkadang, kesibukan sehari-hari membuat kita lupa untuk merawat diri sendiri. Luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang Anda nikmati, seperti berolahraga, berkumpul dengan teman, atau mengejar hobi.Â
Ketika Anda merasa bahagia dan puas dengan diri sendiri, Anda akan lebih mampu memberikan perhatian dan cinta kepada pasangan.
4. Kenali dan Hargai Perbedaan
Setiap pasangan memiliki perbedaan yang unik. Alih-alih melihat perbedaan sebagai penghalang , cobalah untuk menghargai dan merayakan perbedaan tersebut. Diskusikan bagaimana perbedaan tersebut dapat saling melengkapi dan memperkuat hubungan Anda.Â
Menurut penelitian oleh Journal of Social and Personal Relationships, pasangan yang menghargai perbedaan memiliki kepuasan yang lebih tinggi dalam hubungan mereka.
5. Pertimbangkan Konseling Pernikahan
Jika Anda merasa kesulitan untuk mengatasi masalah ini sendiri, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Konseling pernikahan dapat membantu pasangan untuk berkomunikasi lebih baik dan memahami satu sama lain dengan lebih dalam.Â
Seorang konselor dapat memberikan perspektif yang objektif dan membantu Anda menemukan solusi untuk mengatasi masalah yang ada. Menurut AAMFT, 75% pasangan yang mengikuti konseling pernikahan mengalami peningkatan kepuasan dalam hubungan mereka.
Kesimpulan
Mengatasi lonely marriage bukanlah hal yang mudah, tetapi bukan juga sesuatu yang mustahil. Dengan komunikasi yang baik, menciptakan kenangan baru, dan menghargai perbedaan, Anda dapat menemukan kembali spark dalam pernikahan Anda.Â