Mohon tunggu...
Viya Nuriyawati
Viya Nuriyawati Mohon Tunggu... Aktris - Program Studi S1 Perencanaan Wilayah dan Kota. Fakultas Teknik. Universitas Jember

Program Studi S1 Perencanaan Wilayah dan Kota. Fakultas Teknik. Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia dari Aspek Wilayah

8 September 2019   09:33 Diperbarui: 8 September 2019   13:29 1055
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sehingga pembabatan hutan secara tidak mau perlu dilaksanakan dan diatasinya dengan pembangunan ruang terbuka hijau untuk meminimalkan polutan di ibu negara. Pemerintah juga perlu menyiapkan masyarakat wilayah tersebut apakah siap menjadi penduduk ibu kota negara karena hal yang mengenai pertahanan budaya akan ditingkatkan. 

Ibu kota negara baru akan banyak berdatangan penduduk dari luar pulau Kalimantan ataupun luar negara padahal penduduk Kalimantan sangatlah kental dengan kebudayaannya. Oleh karena itu, pemerintah perlu adanya sosialisasi mengenai kesiapan masyarakat setempat menjadi penduduk ibu kota negara. 

Tetapi di sisi lain juga akan bermanfaat terhadap sosial budaya karena mereka yang tadinya awam terhadap budaya selain mereka akhirnya mereka akan mengetahuinya dan saling bertukar budaya tetapi tetap mempertahankan budaya lokal. 

Pemerintah juga harus mempersiapkan pertahanan dan keamanan negara juga perlu ditingkatkan agar negara menjadi lebih aman dan tentram.

Rekomendasi mengenai pemindahan Ibu Kota ke luar Jawa bermula dari keprihatinan terhadap daya dukung ekosistem dan bencana sosial di kota-kota besar di Jawa (seperti 1997-1998). Cadangan air bersih di Jawa saat ini hanya 20% dari kebutuhan. 

Tanah pertanian di Jawa tingkat kesuburannya lebih dari 3 kali lipat kesuburan lahan di luar Jawa. Perlahan tapi pasti, lahan pertanian itu terus diciutkan utk dikonversi menjadi kawasan industri, kota baru, proyek-proyek properti. 

Dengan model perkembangan seperti ini, masyarakat menengah serta masyarakat menengah ke bawah sebagian besar hanya berpindah status menjadi kaum miskin kota. 

Alasan mengapa ibu kota di pindahkan ke Kalimantan karena lokasi tersebut tepat berada di tengah yang mampu membantu pergerakan biaya di pulau Jawa tidak terlalu tinggi. Adapun visi yang ingin di capai oleh Indonesia dengan adanya pemindahan ibu kota baru yaitu salah satunya untuk memiliki identitas negara yang nantinya akan lebih di kenal oleh penduduk luar. 

Dengan adanya pemindahan ibu kota negara juga diharapkannya dapat berdampak baik terhadap seluruh aspek baik lingkungan, ekonomi dan sosial seperti apa yan telah di rencanakan sebelumnya. 

Pemindahan ibu kota baru menimbulkan banyak perencanaan dan banyak konsep yang akan di gunakan tetapi pemerintah juga harus memperhatikan tidak seluruh konsep cocok digunakan di Indonesia karena setiap konsep itu memiliki karakteristik yang berbeda-beda. 

Serta Indonesia juga memiliki visi yang ingin dicapai dari pemindahan ibu kota negara yang baru yaitu tertatanya pengelolaan pemerintahan secara efektif, efisien serta penataan yang baik dan teratur. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun