Fenomena Tindakan Cyberbullying, Bentuk Perundungan Dunia Digital

Internet saat ini sudah mengalami perkembangan yang jauh lebih pesat. Dengan adanya internet, saat ini orang-orang bisa melakukan komunikasi jarak jauh bahkan hingga ke manca negara. Saat ini internet menjadi sebuah kebutuhan primer bagi setiap orang, sebab segala interaksi dan komunikasi dilakukan dengan menggunakan internet. Dalam semua hal tentu memiliki dampak positif dan dampak negatif, begitu juga dengan internet. Dampak positifnya adalah kita dapat berkomunikasi dengan orang lain hanya dari rumah akan tetapi jarak anta keduanya sangatlah jauh. Bahkan dalam keadaan pandemi seperti ini, sekolah sudah menggunakan metode belajar dirumah dimana kegiatan tersebut juga memerlukan data internet.

Dengan adanya kemajuan internet diatas, saat ini kita bisa melihat kegiatan dan berkomunikasi dengan orang yang sedang tidak kita temui seperti yang terdapat dalam media sosial. Media sosial merupakan turunan daripada internet sebab mereka membutuhkan internet untuk mengaksesnya. Media sosial digunakan untuk melakukan kegiatan-kegiatan sosial seperti berkomunikasi, membagikan unggahan kegiatan, dan lain-lain.

Namun media sosial juga saat ini menjadi wadah bagi cyberbullying antar sesama pengguna. Kelebihan internet sebagai penghubung komunikasi tanpa adanya batasan didalamnya tentu akan menimbulkan beberapa macam problematika dikalangan masyarakat. Problematika tersebut muncul sebagai efek negatif dari adanya internet ataupun media sosial, problematif tersebut dapat berupa kejahatan yang terjadi di internet. Kurangnya pendidikan dalam penggunaan internet menjadi salah satu faktor penyebab dari adanya suatu kejahatan di internet, terlebih lagi sedikitnya orang-orang yang mengingatkan akan pentingnya pendidikan didunia internet tersebut sehingga penyalahgunaan internet dan sosial media dan kurangnya pemhaman akan penggunaan internet meruapakar akar daripada terjadinya kejahatan dimedia sosial.

Contohnya adalah cyberbullying, cyberbullying merupakan suatu perilaku kasar yang diarahkan kepada seseorang tertentu dan dilakukan oleh sendiri maupun berkelompok sehingga korbannya kesulitan untuk membela diri. Cyberbullying dianggap sebagai sebuah tindakan perundungan yang dilakukan didalam dunia digital dan secara tidak langsung perundungan tersebut terjadi secara verbal. Akibat dari adanya cyberbullying diantaranya adalah seseorang mengalami trauma dalam menggunakan media sosial, hingga ada yang bunuh diri karena adanya aksi cyberbullying didalam sosial media mereka.

Penyebab Timbulnya Cyberbullying

Cyberbullying merupakan suatu tindak kejahatan yang dapat dilakukan melalui media telekomunikasi yang memerlukan internet dan biasanya menyerang seseorang secara sengaja dan dilakukan secara terus menerus. Penyebab cyberbullying tersebut biasanya terjadi karena adanya faktor pendorong yang memengaruhi seseorang hingga dia melakukan tindakan cyberbullying. Diantaranya adalah :

• Balas Dendam

Biasanya orang yang melakukan cyberbullying melaukukan kegiatan tersebut terjadi karena sebelumnya dialah yang menjadi korban bullying di sosial media. Selain karena terdampak menjadi korban, mereka juga memiliki rasa iri terhadap kepada orang lain yang menjadi targetnya tersebut

• Adanya Kepuasan

Mereka mendapat kepuasan dengan mengaggap diri mereka lebih berani dan mendominasi daripada orang lainnya. Selain itu juga mereka merasa senang ketika melukai korbannya, semakin korbannya merespon apayang dia tulis didalam sosial medianya maka akan semakin senang dia dan melanjutkan kegiatan cyberbullying tersebut. Maka jalan keluar untuk hal tersebut adalah dengan cara mengacuhkannya dan membiarkannya hingga dia merasa capek sendiri karena tidak adanya respon

Karakteristik Cyberbullying

• Dilakukan Dengan Sengaja

Umumnya perilaku cyberbullying itu melakukan kegiatannya dengan sengaja. Tentunya kejadian ini bisa terjadi kapan saja dan dimana saja selama kegiatannya masih menggunakan internet. Sebelum menjalankan aksinya, mereka sudah terlebih dahulu menentukan target yang sudah dia siapkan. Karena sudah terlebih dahulu menentukan target maka mereka bisa mempelajari terlebih dahulu fisik dan latar belakangnya, sebelum akhirnya ia melakukan aksi cyberbullying dengan cara menghina fisik ataupun lainnya.

• Membahayakan

Cyberbullying terjadi tidak hanya dengan bentuk hinaan, akan tetapi dapat juga yang membahayakan. Sebagai contohnya adalah melakukan pengancaman terhadap korbannya sehingga membuat korban menjadi resah.

• Berulang

Perilaku cyberbullying biasanya dilakukan tidak hanya sekali, sebab mereka akan terus mencoba melakukan penghinaan dengan harapan bisa menjadi daya tarik yang membacanya dan meresponnya. Seperti contohnya adalah pelaku dapat mengakses akun korban yang dilakukan secara berulang-ulang hingga mengakibatkan korban tidak bisa membela diri.

Motif Cyberbullying

• Dendam

Ada banyaknya kasus yang dapat dijadikan sebagai dendam sehingga mereka melakukan kegiatan tersebut dengan cara melakukan bullying didalam sosial media. Sebab mereka tidak dapat bertemu langsung dan tidak bisa menyelesaikannya dengan sesuai keinginan mereka, maka jalan pintas nya adalah melakukan penghinaan melalui media sosial.

• Keinginan Untuk Dihormati

Motivasi para buzzer untuk melakukan kejahatan terdiri dari berbagai macam, seperti memiliki rasa kepuasan tersendiri, pembajakan, pencurian dan lain sebagainya.

• Keinginan Untuk Dihormati

Karena merasa dia memiliki kekuatan dan keberanian dengan cara menghina seseorang, maka para pelaku buzzer menginginkan bahwa orang-orang takut kepadanya dan tidak berani menyerangnya. Atau juga mereka ingin terlihat hebat didepan banyak orang.

Media sosial memiliki peranan sangat penting dalam tindakan kejahatan berupa cyberbullying. Karena memang cyberbullying hanya dapat dilakukan di media sosial, maka semakin banyak yang melakukan kegiatan dimedia sosial semakin banyak pula orang yang akan bertindak bullying didalam media sosial.

Perlu adanya peraturan hukum yang keras mengenai tindakan cyberbullying, sebab tindakan tersebut bukan hanya meresahkan tetapi juga sampai mengancam keselamatan jiwa para korbannya. Akan tetapi dalam berkegiatan di media sosial sudah sepatutnya kita tidak menggubris apa yang dibicarakan oleh seseorang tersebut, sebab semakin kita balas maka mereka akan semakin menjadi-jadi. Pembentukan badan cybercrime oleh pemerintah bisa menjadi solusi terbaik bagi kita semua agar bisa terjaga dan terhindari dari adanya bullying di media sosial.