Mohon tunggu...
Mauraqsha
Mauraqsha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Staff Biasa di Aviasi.com

Penggemar Aviasi namun terjun di Pariwisata, berlayar pilihan pertama untuk liburan, homestay dan farmstay piihan pertama untuk penginapan.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Pengembangan Pesawat Tempur oleh Beberapa Negara

11 Juni 2022   11:23 Diperbarui: 12 Juni 2022   18:05 357
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prototipe KF-21 (foto: KF-21A via Wikimedia Commons)


Progress dari program ini sudah menghasikan prototipe pada April 2021 dan diberi nama Boramae yang berarti Fighting Hawk dan akan mulai proses test flight pada tahun 2022 ini.


Rencananya produksi akan dimulai pada tahun 2026 dan akan siap menyerahkan sebanyak 40 unit pada tahun 2028, kita pastinya menunggu perkembangan selanjutnya program ini.

Jepang
Negara Jepang juga punya program serupa dengan nama ATD-X (Advanced Technology Demonstrator -X),.program yang dipimpin oleh Mitsubishi ini menghasilkan prototipe dengan nama X-2 Shinshin yang sudah terbang pertama kali pada 22.April 2016 dari pangkalan udara Nagoya


Program ini bertujuan sebagai batu loncatan bagi Jepang untuk memproduksi peswat tempur generasi.keenam mereka sendiri yaitu Mitsubishi F-X (Mitsubishi F-3) yang akan digunakan oleh Japan Air Self Defense Force (JASDF) pada tahun 2027.


Program ini sebagai jawaban dari keinginan Jepang untuk memiiki pesawat tempur F-22 Raptor namun ditolak oleh Kongres Amerika karena memang pesawat F-22 Raptor ini hanya dapat dimiliki oleh Amerika saja, tidak boleh ada negara lain termasuk negara sekutunya.


Latarbelakang Jepang memerlukan pesawat tempiur canggih ini karena meningkatnya tekanan ancaman dari Tiongkok khususnya di area Ryukyu dan sekitarnya sehingga Jepang perlu mengamankan wilayah udara nya.

Kesimpulan
Perkembangan jaman membuat teknologi juga berkembang termasuk pada pesawat perang.demikian juga perjalanan waktu yang menciptakan jenis ancaman baru serta pertempuran baru seperti information warfare dan electronic warfare sehingga juga diperlukan sistem kekuatan yang mumpuni pula baik dari sisi pertahanan maupun counter attack.

Ketergantungan pada negara lain dalam pengadaan kekuatan militer tidak selamanya berjalan mulus pada prosesnya, selain itu tidak selamanya produk tersebut sesuai dengan requirement dari pengguna nya seperti Angkatan Udara atau Angkatan Laut.


Teknologi juga tdaklah murah dan memerlukan waktu yang tidak sebentar pula untuk mewuudkannya dalam sebuah produk.


Setiap negara memiliki kewajiban untuk mengamankan wilayah udara nya sebagai perwijudan dari Kedaulatan Udara pada wilayah udara negara (Air Sovereignty) dengan berbagai potensi ancaman yang kian hari semakin tercipta dalam.bentuk yang berbeda beda serta meningkat pada tingkatannya.


Oleh karena itu dibutuhkan kekuatan udara yang mumpuni dengan pesawat pesawat tempur dengan teknologi terkini serta yang dapat tersedia tanpa adanya tekanan pada pengadaannya, oleh sebab itu lah negara negara di dunia sudah memulai mengembangkan pesawat tempur nya sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun