Mohon tunggu...
Moch Tivian Ifni
Moch Tivian Ifni Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis and pebisnis

Saya suka menulis apapun itu. Sekarang mencoba untuk memulainya dari nol. Mohon bimbingnya para pembaca.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Bintang Itu Dekat

26 Juni 2024   00:40 Diperbarui: 26 Juni 2024   01:09 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Namun waktu membuat sebuah moment dimana kebanggaanku atas kota ini kalah dengan tuntutan masa depan. Moment saat aku lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP), aku di suruh ibuku mengikuti seleksi masuk Sekolah Menengah Atas kedinasan yang berada di Kota Malang, SMK Telkom namanya.

Takdir Tuhan memang indah, entah sebab kebodohanku atau kecintaan akan kotaku yang membuat aku gagal lolos seleksi. Tapi yang jelas diriku merasa sudah mengerjakan soal ujian seleksi dengan baik. Bahkan berhasil membuat peserta lain lolos karena memberikan contekan jawaban. Terlihat aneh memang dan itu lah aku yang tak bisa melihat orang lain susah.

Untung saja, ketika pulang balik ke Lamongan, ibuku menyambut dengan senyum di terminal. Tak ada kemarahan, meski aku tahu hatinya sedikit kecewa atas kegagalan yang ku alami. 

"Berani mencoba itu baik, karena ibu tak butuh hasil. Tetap semangat ya Le!"

Kata ibuku yang berusaha memberikan semangat kepadaku, meski anaknya ini tak kecewa dan justru senang bisa kembali ke kota yang damai penuh cinta. 

"Terus aku masuk SMA mana bu?" tanyaku di perjalanan pulang ke rumah kala itu.


"SMAN 1 Lamongan aja biar ibu bisa awasi" jawab ibuku sembari fokus mengendarai motor bebeknya.

Akhirnya, SMAN 1 Lamongan, satu sekolah dengan guru idolaku yang juga ibuku. Sekolah dengan lahan luas, sejuk rindang pohon randu, bangunan unik kuno ala tahun 90an membuatku memulai kisah perjalanan hidup dan cinta.

Media informitf
Media informitf
Hidup yang ku rasa sulit dengan segala peristiwa tak terduga terjadi. Tapi juga bisa dibilang indah karena takdir Tuhan punya hikmah. Begitu juga cinta yang istimewah untuk seseorang yang tak tahu jika aku mencintainya. Hingga rahasia takdir membawaku padanya di kehidupan sekarang ini.

"Cinta akan menemukan jalan takdirnya sendiri".

Kata bijak yang tepat akan kisah hidup dan cintaku yang akan ku ceritakan kali ini. Sebuah kisah perjalanan hidup yang getir dan cinta unikku untuk seorang perempuan cantik nan cuek, ku sebut dia bintang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun