Mohon tunggu...
Virda Naila
Virda Naila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN KHAS Jember

Mahasiswi UIN KHAS Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perubahan Sosial, Konsep dan Teori, Serta Pendidikan Islam Sebagai Agent Of Change

12 Desember 2024   15:00 Diperbarui: 13 Desember 2024   19:46 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pemerintah dan lembaga pendidikan perlu memastikan bahwa pendidikan berkualitas tersedia bagi semua individu, tanpa memperhatikan latar belakang sosial atau ekonomi. Hal ini bisa dilakukan dengan memperluas infrastruktur pendidikan di daerah-daerah terpencil, menyediakan beasiswa atau bantuan finansial, serta mendorong partisipasi kelompok terpinggirkan.

2.Reformasi Kurikulum untuk Menyesuaikan dengan Kebutuhan Sosial

Pendidikan Multikultural bertujuan untuk mengembangkan kurikulum yang menekankan pada toleransi dan pemahaman lintas budaya guna mengurangi konflik sosial. Jika kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dapat terjalin dengan baik, pendidikan berpotensi menjadi kekuatan utama dalam membangun masyarakat Indonesia yang lebih adil, inklusif, dan berkelanjutan.

Kurikulum pendidikan perlu dirancang dengan memperhatikan kebutuhan sosial secara luas. Selain menyampaikan pengetahuan akademis, kurikulum juga harus mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan, kesadaran terhadap lingkungan, keterampilan berpikir kritis, serta pemahaman mengenai hak asasi manusia. Dengan cara ini, pendidikan dapat lebih efektif dalam membentuk individu yang siap berkontribusi dalam perubahan sosial.

Kurikulum pendidikan harus dirancang untuk memenuhi kebutuhan sosial yang lebih luas. Selain pengetasshuan akademis, kurikulum juga harus mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan, kesadaran lingkungan, keterampilan berpikir kritis, serta pemahaman tentang hak asasi manusia, agar pendidikan lebih efektif dalam menciptakan individu yang siap berperan aktif dalam perubahan sosial.

3.Mengubah Stigma dan Mempromosikan Pendidikan untuk Semua

Untuk menghilangkan stigma sosial dan budaya, pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama dalam mempromosikan pendidikan untuk semua. Kampanye kesadaran dan kebijakan yang mendukung kesetaraan gender dan hak-hak minoritas dapat membantu memperkuat peran pendidikan sebagai agen perubahan sosial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun