Mohon tunggu...
Syaripudin Zuhri
Syaripudin Zuhri Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar sampai akhir

Saya senang bersahabat dan suka perdamaian. Moto hidup :" Jika kau mati tak meninggalkan apa-apa, maka buat apa kau dilahirkan?"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Untaian Mutiara dari Novel "Rindu" Tere Liye

11 Agustus 2016   08:40 Diperbarui: 12 Agustus 2016   00:47 2714
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 *Mereka bisa menahan fisikku, tapi mereka tidak bisa memenjarakan pikiranku.

Itulah butiran mutiara yang terdapat dalam novel “ Rindu” karya Tere Liye. Asik memang membaca novel ini. Kita seakan dibawa melaksanakan ibadah haji bersama rombongan haji dari Makassar, Surabaya, Semarang, Batavia( Jakarta), Lampung, Padang, dan Aceh. Haji pada waktu itu memang memakan waktu bulanan, tidak kurang dari Sembilan bulan. Maka tidak aneh, bila orang yang mengantarnya sekampung, walau yang berangkat hajinya dari kampung tersebut dua tiga orang.

Novel ini enak dibaca, apa lagi bulan September mendatang bulan Haji, jadi terbayang bagaimana suka dukanya orang melakukan ibadah haji di jaman dulu, jaman ketika Indonesia masih di jajah Belanda. Bandingkan dengan berangkat ibadah haji sekarang dengan pesawat terbang, dari Indonesia ke Jeddah, kurang dari 24 jam sudah sampai, luar biasa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun