Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak penggunaan Brainly dalam proses belajar siswa siswi di SMAK Santo Fransiskus Assisi. Diharapkan, penelitian ini dapat menjadi sumber wawasan bagi pendidik dan siswa mengenai efektivitas penggunaan platform digital dalam pendidikan serta dapat menjadi landasan untuk penelitian lebih lanjut.
6. Landasan Teori
Definisi Konsep:
Brainly: Platform pembelajaran berbasis komunitas di mana siswa dapat bertanya dan menjawab pertanyaan akademik.
Proses Pembelajaran: Aktivitas belajar yang dilakukan siswa, termasuk penggunaan platform digital untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang materi pelajaran.
Dampak Pembelajaran Digital: Teknologi digital menawarkan kemudahan dalam mencari informasi dan belajar mandiri, namun juga dapat menimbulkan tantangan seperti kurangnya pemahaman mendalam.
Definisi Operasional: Penggunaan Brainly dalam konteks penelitian ini adalah cara siswa siswi SMAK Santo Fransiskus Assisi memanfaatkannya dalam kegiatan belajar, seperti mencari jawaban untuk soal-soal, memahami konsep yang sulit, atau menemukan referensi tambahan.
7. Hipotesis
Penggunaan Brainly berkontribusi positif terhadap proses belajar siswa siswi SMAK Santo Fransiskus Assisi, terutama dalam membantu memahami konsep yang sulit dan meningkatkan keterampilan pemecahan masalah.
8. Metolologi Penelitian
Jenis Penelitian: Penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.