Mohon tunggu...
Vincent Setiawan
Vincent Setiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - A person who loves to write and inspire others

I love to live a life that full with logic. I love to write for inspiring you and helps you escape this mystical night ride

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Terorisme, Gerakan Puritan, dan Beragama Secara Literal

29 Maret 2021   13:25 Diperbarui: 29 Maret 2021   13:35 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pada intinya, geraka puritan menimbulkan ironi tersendiri. Motivasi mereka yang berniat untuk memurnikan agamanya, malah berujung pada adanya distorsi yang mereka lakukan kepada agamanya sendiri. Lantas, bagaimana dengan anda? Manakah di antara 2 kalimat ini yang lebih baik dalam menanggapi terorisme, "Saya mengakui bahwa mereka adalah anggota agama saya dan saya meminta maaf" atau "Mereka bukan anggota agama saya dan mereka adalah Atheis"?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun