Mohon tunggu...
Vina Amalia Putri
Vina Amalia Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 Bahasa dan Kebudayaan Arab Universitas Al-Azhar Indonesia

Saya mahasiswa semester 6 di Universitas Al Azhar Indonesia jurusan Bahasa dan Kebudayaan Arab

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Manuskrip Hikayat Hasan Al-Gauhari

7 Juli 2023   15:48 Diperbarui: 7 Juli 2023   16:02 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Naskah lembar pertama manuskrip hikayah hasan al gauhari

Manuskrip adalah naskah yang ditulis dengan tangan manusia dan sudah lama, biasanya sudah 50 tahun atau lebih. Naskah yang ditulis berisi informasi penting terkandung di dalamnya, yang memiliki nilai budaya dan sejarah, seperti serat, babad, kitab, dan catatan yang biasanya ingin dilihat oleh keturunan selanjutnya. Seperti kita ketahui, di Indonesia banyak sekali peninggalan-peninggalan sejarah seperti candi, museum prasasti, masjid-masjid, dan masih banyak lagi. Salah satunya yaitu Manuskrip, banyak sekali budaya yang ikut serta dalam bentuk manuskrip ini seperti bahasanya atau lainnya. Dalam meneliti sebuah manuskrip atau naskah kuno tidak hanya dilihat dari cover (bentuknya saja) akan tetapi yang paling penting meneliti isi kandungan yang ada pada teks kuno tersebut. Alasan saya mengambil judul manuskrip ini untuk dideskrpsikan ialah karena menurut saya, manuskrip ini mudah untuk dipahami dan dibaca.

Pada tulisan kali ini, saya akan membahas sebuah manuskrip kuno yang ditemukan di daerah Perpustakaan Negara Bagian Berlin - Warisan Budaya Prusia, Jerman. Ditulis oleh Johann Gottfried "Fritz" Wetzstein (lahir 19 Februari 1815 di Oelsnitz im Vogtland; 18 Januari 1905 di Berlin) adalah seorang diplomat dan orientalis Jerman. Penulisan manuskrip ini dilakukan dengan penulisan tangan. Jumlah halaman pada naskah ini ialah 91 halaman dan 44 lembar, teksnya ditulis dengan aksara Pegon Arab. Kategori manuskrip ini yaitu manuskrip non-Eropa, termasuk manuskrip Islam. Bentuk pada naskah ini adalah buku yang sudah berwarna coklat, kondisinya baik dan tulisannya pun masih bisa dibaca, tidak terlalu banyak noda hitam. Proyek manuskrip oriental digital dan manuskrip ini bisa diakses secara digital.

  • Nama koleksi: Oriental digital
  • Kanan ke Kiri : Ya
  • Status Saat Ini: In situ
  • Materi pelajaran : Hikayat hasan al-gauhari
  • Naskah : Arab
  • Kertas : Lined Paper
  • Watermark : Tidak
  • Countermark : Tidak
  • Sampul naskah : Ya
  • Binding : Ya
  • Nomer naskah : 1082
  • Tanggal pengindeksan : kamis 7 juli 2022
  • Jumlah halaman : 91 Halaman
  • Jumlah halaman kosong : 44 Halaman
  • Rubrikasi : Tidak
  • Ilumination : Tidak
  • Ilustrasi : Tidak
  • Kondisi naskah : Baik
  • Colophon : -

Lembar Pertama

.

bism allah alrahman alrahim wabih nastaein wasaliy allah eali sayidna muhamad w eali alh wasahbuh w salam qal alraawy falam adrak shahr zad alsabah w qalat adha albaqi almalik allaylat alqabilah sumeatan ean hikayat aghrb w aitrib w hi hikayat hasad aljawhari wama tawaqaeluh mae alyltan harun alrashid faqal laha almalik aibqiatuk alhiniy aismah hulam hadha aljawharii wama tawaqae lah thuma anah tul almalik ali takht saltanatah hukm aly aleati thuma fad alduwan w tale aly eind alharim jalas yatahadhu mae harimih aly alsaaeat fi althaalithih fatanahakhat shahr zad sumeatuha aikhtaha faqalat laha ya aikhti anti yaqdanih ghayruna yamah faqalat shahr zad jalisuh faqalat aha aikhtha fankanti ghayr fa yamah aita'an dhati li fi aleubur aly bayn yadayh la'af

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, dan dengan-Nya kami memohon pertolongan. Semoga berkah dan damai Allah dilimpahkan kepada junjungan kami Muhammad dan keluarga serta para sahabatnya. Narator berkata, "Saya tidak menyadari bulan Zad di pagi hari." Dan dia berkata, "Jadi raja tinggal malam ini." Dia mendengar cerita yang lebih aneh dan lebih menyenangkan, yaitu kisah tentang kecemburuan Al-Johari dan apa yang dia harapkan dengan tiran, Harun Al-Rashid. .Raja, aku menjagamu sayang, namanya Jelly Haida Al-Jawhari, dan apa yang dia harapkan, lalu dia mengambil alih kerajaan ke tempat tidur kesultanannya, dia memerintah ke tahta, lalu dia melanggar hukum dan datang ke saya di harem. Shahrzad sedang duduk, dan dia berkata, "Aha, saudara perempuannya. Jika Anda tidak berada di depannya, saya akan datang kepada saya melewatinya di depannya. " Bidan memiliki reputasi sebagai cerita yang lebih aneh dan lebih menyenangkan, dan ini adalah kisah kecemburuan al-Johari dan apa yang dia harapkan dari penguasa, Harun al-Rashid. Jadi raja berkata kepadanya, "Aku menahanmu." Namanya Helal, mengikuti al- Jawhari, dan apa yang diharapkannya, dia bersama istrinya pada pukul tiga, jadi dia mengerang.

Lembar Kedua

Naskah lembar kedua manuskrip hikayah hasan algauhari
Naskah lembar kedua manuskrip hikayah hasan algauhari

.

la'idh qalbi mutawalie fi hikayat hafi aljawhari aladhi aweadati biha almalik tahki lah bima jary baynah w bayn almalik harun alrashid fanutq almalik w qal laha ya shahr zad haqiq aweadatayna bihikayat hifi aljawhari faqalat shahr zad an 'amarani almalik an ahki bayn yadayh hati aibtadi w takalam faqal laha almalik aidhanak maeali faqalat hakiy wash aielam bighibih w ahkum ean ma maradan w taqadam w salaf min ahadith alamam ean almalik alsultan harun alrashid alkhamisu min bani aleabaas anah yawm min ahid alabami. daq sadrah takhafaa hu w alziyr habmughr albarmaki w masrur alsayaaf w nazaluu yashghuu fi aziqat madinat baghdad dar alsalam min makan famakan min suq ali suq w min harah

Jadi hati saya sakit mendengar kisah Haf al-Jawhari, yang Anda janjikan kepada raja untuk diceritakan tentang apa yang terjadi antara dia dan Raja Harun al-Rashid, jadi raja berbicara dan berkata kepadanya, "Wahai Shahrzad, itu benar. Raja memberikan izin Anda, Yang Mulia, dan dia berkata, "Katakan padaku, apa yang saya ketahui tentang ghaibnya, dan menilai tentang apa yang membuatnya sakit dan mendahuluinya, dan pendahulu dari hadits bangsa-bangsa atas otoritas raja, Sultan Harun al-Rashid, yang kelima dari Abbasiyah, bahwa itu adalah hari dari salah satu zaman." Dadanya sesak. Dia dan menteri, Hamghar al-Barmaki, dan Masrour al-Sayyaf, menyembunyikan diri, dan mereka pergi bekerja di gang-gang kota Baghdad, tempat tinggal yang damai, dari satu tempat ke tempat lain, dari pasar ke pasar, dan dari gangnya.

Analisis Singkat isi Naskah

Tema yang dapat diambil dari hikayat ini yaitu perasaan sang raja yaitu tiran ar Rasyid.

Pada tema yang saya simpulkan menerangkan suatu kekecewaan tiran ar rasyid yang dijanjikan akan diceritakan suatu cerita oleh zad al sabah namun ia tidak menceritakannya dan pewawancaralah yang menceritakan sebuah kisah kepada tiran ar rasyid yang membuatnya mengingat zad al sabah yang ingin menceritakan kisah haf al jawhari namun tak kunjung diceritakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun