Sebenarnya memakai baju baru saat hari raya telah menjadi budaya sebagian kaum muslim dimanapun. Mereka melakukan hal itu sebagaimana hadist yang diriwayatkan oleh Nabi dan perkataan para ulama' ahlussunnah wal jama'ah yang menyatakan bahwa hal itu memanglah boleh-boleh saja, malah terdapat pula anjurannya. berikut dalil-dalil syar'i yang membahas hal tersebut.
( : ... (
Artinya: "Diriwayatkan dari Al-Hasan bin Ali RA, ia berkata, 'Rasulullah SAW telah memerintahkan kami pada dua hari raya agar memakai pakaian terbaik yang kami temukan,'" (HR Al-Baihaqi dan Al-Hakim).Â
Terdapat pula hadist shahih yang menceritakan bahwa sahabat ibnu umar memakai baju terbaik pada saat hari raya tiba.
: . ( )Â
Artinya: "Diriwayatkan dari Nafi' bahwa Ibnu Umar RA memakai baju terbaiknya di dua hari raya," (HR Al-Baihaqi dan Ibnu Abid Dunya dengan sanad shahih).Â
... Â Â
Artinya, "Imam As-Syafi'i rahimahullahu ta'ala berkata, '... maka aku senang dalam dua hari raya orang hendaknya ke luar dengan baju terbaik yang ia temukan,'" (Lihat Muhammad bin Idris As-Syafi'i, Al-Umm, [Beirut, Darul Ma'rifah: 1393 H], juz I, halaman 248).Â
Jadi hadist diatas merupakan anjuran kita untuk memakai baju terbaik ketika hari raya, sekalipun warnanya berbeda-beda sebagaimana dikatakan oleh pakar fiqih Maliki Syekh Ahmad bin Ghunaim An-Nafrawi (wafat 1126 H/1714 M), "Yang dimaksud dengan 'baju baik' (yang disunahkan) dalam hari raya adalah baju baru, meskipun berwarna hitam." (Lihat Ahmad bin Ghunaim An-Nafrawi, Al-Fawakihud Dawani, [Tanpa keterangan tempat, Maktabah Ats-Tsaqafah Ad-Diniyyah: tanpa keterangan tahun], juz II, halaman 651).Â
Lalu apakah ada hikmah dibalik memakai baju baru pada saat hari raya? tentunya ada, setidaknya ada beberapa hal yakni: yang pertama, sebagai wujud rasa syukur kita terhadap Allah Rezeki yang Allah beri untuk kita. yang kedua, sebagai rasa hormat kita dalam menyambut dan mengaungkan adanya hari raya idul fitri. yang ketiga, membantu sesama manusia yang berprofesi sebagai pedagang baju. yang keempat, sebagai rasa mengagungkan malaikat yang sedang hadir ikut serta dalam merayakan hari raya.
Namun adapula perkataan seorang ahli hikmah yang artinya,"Bukanlah hari raya bagi orang yang menggunakan segala sesuatu yang serba baru, tetapi hari raya adalah bagi orang yang bertambah ketaqwaannya".