"Tak ijo royo-royo tak sengguh penganten anyar.
Cah angon cah angon penekna blimbing kuwi
Lunyu-lunyu penekna kanggo mbasuh dodotira"
Alunan dan lirik lagu yang saya dengar pagi itu tidaklah asing. Tembang dolanan (lagu pengiring permainan) anak khas Jawa sudah sejak kanak saya lantunkan juga. Kali ini alunan datang kala petunjukan Jathilan yang menjadi pembuka dari rangkaian unjuk potensi Sumber Daya Manusia. Saya sampai di lokasi tepat saat acara resmi dibuka dengan pemukulan gong oleh pemangku jabatan serta aparat.
Benar, desa wisata yang beberapa bulan lalu disemati penghargaan dari Adira Finance sebagai Desa Wisata Ramah Berkendara. Sumber Daya Manusia yang bergerak di desa wisata tersebut, tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi melalui UKM, tapi juga melestarikan budaya lokal. Menyenangkan karena menggeliatnya kegiatan tersebut tetap terus berlanjut sesudah Festival Kreatif Lokal 2022.
Kuda Lumping, saat saya masih kecil jadi salah satu pertunjukan yang ditunggu menyambangi rumah. Iya, seperti tarian Jathilan yang pemainnya berkeliling dari satu lokasi ke lokasi yang lain, maka pertunjukan Kuda Lumping juga demikian, Pada beberapa grup, kedua kesenian ini diperankan oleh penari yang sama dengan runutan yang berbeda.
Kesimpulan
Sekali lagi, saya dapati pertunjukan kedua kesenian tersebut satu waktu. Kuda Lumping sendiri menyiratkan semangat heroisme dari pasukan berkuda/Kavaleri. Semangat yang bisa diadopsi oleh para pegiat UKM dalam menggerakan roda perekonomian pada khususnya, dan penonton pada umumnya.
Kluster yang berfokus membina potensi SDM dalam kesenian Gojek Lesung dan Jathilan anak berada di  RW 1-5. Kluster Herbal juga menampilkan andalannya yaitu J'GER  yang merupakan singkatan dari Jamu Gendong Rejowinangun. Dari kemasannya saja sudah terbayang citarasa dan kesegaran bahan-bahan rempah hasil panen pekarangan.
Dalang cilik yang mewakili generasi kreatif Alpha bisa selaras berkolaborasi dengan generasi milenal dan X. Para pengunjung disamping menikmati karya seni dari SDM kreatif desa wisata, juga memborong produk cluster.Salah contoh perputaran roda ekonomi.