Bukber aka Buka Puasa Bersama, menjadi salah satu kegiatan yang sering saya ikuti saat bulan ramadhan ini walau tidak ikut berpuasa. Ragam menu Bukber yang tersedia biasanya berada di area kuliner nusantara, plus takjil berupa kurma bersanding dengan minuman khas saat puasa yaitu Kolak Pisang. Kerupuk berbentuk bulat juga tidak dilupakan, apalagi nasi.
Nah Bukber entah hari keberapa, saya habiskan dengan komunitas Kompasianer Jogja( KJog) yang mengadakan kelas #ngabubutalk dengan mengandeng admin akun Instagram @fyijogja sebagai mentor. Tentu saja sesuai hastagnya maka kelas juga dihadirkan sebagai acara ngabuburit sebelum sesi buka puasa bersama.
Depot Jawa Timur Sleman City Hall
Lantai 2 Depot Jawa TImur. Doc:Riana Dewie.
Jika biasanya even KJog mengambil tempat di Jogja bagian tengah, maka kali ini daerah utara menjadi pilihan. Depot Jawa Timur adalah salah satu tenant di lantai Grand Floor (GF) Sleman City Hall (SCH). Sesuai dengan namanya maka depot yang terletak tak jauh dari pintu utama SCH, mengambil fokus menyajikan menu khas dari Jawa Timur.
Awalnya timbul pertanyaan apakah ada area di depot yang bisa menjadi tempat di adakan kelas dimana diskusi antara 13 orang akan berlangsung. Ternyata kami dipersilakan menempati ruangan di lantai dua sehingga kelas akan lebih kondusif dan tidak mengganggu kenyamanan tamu depot yang lain.Memang benar adanya, kami bisa berdiskusi bahkan sampai lupa waktu.
Peserta #NgabubuTalk. Doc:Riana Dewie
#NgabubuTalk dengan @fyijogja
Akbar @fyijogja berbaju hitam. Doc:Riana Dewie
Sudah menjadi kewajaran, bahkan sebuah kewajiban bagi blogger untuk memanfaatkan media sosial sebagai alat promosi hasil tulisannya maupun sebagai sarana berjejaring aka networking. Optimasi instagram sebagai salah satu media sosial juga merupakan hal yang perlu diketahui sehingga mempunyai nilai lebih bahkan menghasilkan income baru.
Akun @fyijogja sendiri sudah mempunyai follower sebanyak 10,9K dengan beragam tema postingan. Akbar yang merupakan salah satu dari admin @fyijogja dengan penjabaran yang sederhana namun mengena memulai kelas sekitar pukul 16.30 dan bila tidak mengingat waktunya berbuka, bisa sampai pagi menjadi mentor. Terima kasih @fyijogja atas ilmunya.Mantul!
Soto Lamongan Depot Jawa Timur
Tempe Mendoan. Doc:Riana Dewie
Sasaran kedua setelah meneguk Es Buah yang poll segernya, saya menghampiri deretan mangkok Soto Lamongan yang aromanya menggoda. Bukan hanya menggoda dengan aromanya saja, namun juga dengan penampilannya. Mangkok keramik putih, lebih dari cukup menampung kuah yang  saya tebak pasti gurih. Keruhnya kuah pas sehingga menarik hati.
Pertama tentu saja, saya menyendok kuah soto dan disusul tiupan pelan agar panasnya berubah menjadi hangat. Gurih memang namun tidak mencolok sehingga tengorokan saya tidak protes. Sendokan kedua tertuju pada bihun yang terlihat lembut, syukurlah bisa langsung dinikmati karena terkadang biasanya di tempat lain harus menunggu beberapa saat.
Ayam Crispy. Doc: Riana Dewie
Sejak awal saya memutuskan tidak memasukan nasi pada soto, agar bisa merasakan kuah soto tanpa campuran bahan lain. Dan setelah kuah soto, bihun sudah dinikmati, maka suwiran ayam menjadi tujuan ahkir. Jumlahnya cukup sebagai teman menikmati soto walau Tempe Mendoan, krupuk, dan Ayam Crispy juga siap diambil. Â Ternyata bisa kenyang juga walau tanpa nasi.
Takjil Kolak Pisang. Doc:Riana Dewie
Terahkir saya datang ke Jawa Timur tepatnya Surabaya, saya belum sempat meyambagi warung soto padahal hampir dipastikan jika keluar kota maka soto adalah menu kuliner wajib. Untungnya ada Soto Lamongan Depot jawa Timur, sehingga rasa kangen pada kuliner khas Jawa Timur terobati terlebih dahulu. Yuk ke Depot Jawa Timur Sleman City Hall lagi.
Lihat Kurma Selengkapnya
