Mohon tunggu...
Vidha HiranyaAstu
Vidha HiranyaAstu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Mahasiswa yang berusaha lulus cepat!

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Perlawanan Tanpa Senjata, Pandangan yang Mengubah Dunia oleh Mahatma Gandhi

30 November 2024   15:25 Diperbarui: 30 November 2024   15:58 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosok Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Ajaran Gandhi tetap hidup di era yang modern. Dunia mengenang Gandhi sebagai simbol perlawanan terhadap ketidakadilan tanpa senjata dan kekerasan, melainkan melalui kekuatan spiritual dan moral. Prinsip ahimsa dan Satyagraha yang dijunjung tinggi dan diajarkan oleh Gandhi berhasil menjadi peran penting untuk India dalam mencapai kebebasannya melawan kolonialisme Inggris. 

Gandhi dijuluki sebagai "Bapak Bangsa India" karena perlawanannya yang hebat dan non-kekerasan dalam memperjuangkan kemerdekaan India. Selain itu, Gandhi berhasil memimpin jutaan warga India dalam mendukung perlawanan terhadap kolonialisme Inggris demi kemerdekaan negara. Aksinya yang menjunjung tinggi perdamaian pun berhasil menginspirasi tokoh-tokoh besar dunia seperti Martin Luther King Jr. dan Nelson Mandela dalam melawan ketidakadilan tanpa kekerasan. 

Melihat kepemimpinan Mahatma Gandhi yang berhasil memimpin jutaan penduduk India dalam melawan kolonialisme Inggris, dapat disimpulkan bahwa Gandhi merupakan tipe pemimpin karismatik. Tipe pemimpin karismatik menonjolkan daya tarik pribadi pemimpin untuk menginspirasi dan memotivasi orang disekitarnya. Hal ini sesuai dengan gaya kepemimpinan Gandhi yang mendorong warga India untuk memperjuangkan hak-hak mereka dalam melawan kolonialisme Inggris tanpa kekerasan dan tanpa senjata (ahimsa). 

Selain itu, tipe kepemimpinan karismatik Gandhi juga ditunjukkan melalui cara Gandhi melakukan pendekatannya dengan penuh kasih sayang, tidak diskriminatif, serta mengutamakan komunikasi yang efektif secara damai dalam mencapai kesepakatan. Gandhi pun juga merupakan penggagas konsep "Swadesi" dimana ia mendorong masyarakat untuk memboikot produk Inggris dan menggunakan produk buatan India.

Dengan gaya kepemimpinan yang karismatik, Gandhi berhasil menjadi tokoh penting dalam kemerdekaan Inggris dalam melawan kolonialisme Inggris. Tidak hanya pada masa kejayaannya, prinsip Gandhi dalam melawan kolonialisme dengan konsep ahimsa juga menjadi pedoman bagi pemimpin - pemimpin besar dunia hingga masa kini. 


"Cinta adalah kekuatan terbesar di dunia, lebih kuat dari senjata apapun" - Mahatma Gandhi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun