Dengan adanya program pembuatan spray anti nyamuk ini, diharapkan dapat mengurangi kasus penyakit DBD dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan masyarakat, khususnya di Desa Jatilawang agar dapat mengusir nyamuk dalam rangka pencegahan penyakit DBD.
Ditulis oleh Vidiya Amalia - Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro Semarang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!