Hal ini sudah tertuang dalam firman Allah ta'ala:
"....Dan makan dan minumlah kalian, tapi janganlah kalian berlebih-lebihan. Karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan." (QS. Al-A'raf 31).
Dan di dalam ayat yang lain Allah juga telah mengingatkan:
"...Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara setan." (QS. Al Isro': 26-27).
Di dalam Al-Qur'an surat Al A'raf ayat 31, Allah memberikan petunjuk kepada para hamba-Nya tentang makan dan minum, yaitu agar tidak melampaui batas yang dibutuhkan oleh tubuh dan tidak pula melampaui batas-batas makanan yang dihalalkan.
Disinilah penting bagi kita  sehingga kita semua dianjurkan untuk menjaga keseimbangan makanan, sesuai dengan sabda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa salam yang diriwayatkan oleh Miqdad bin Ma'di Karib radhiyallahu anhu, Ia berkata: "Aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu alami wasallam bersabda :
: " "
" Tiada tempat paling buruk selain perut yang diisi oleh manusia. Cukuplah bagi manusia beberapa suapan sekedar untuk menegakkan tulang iganya. Jika dia mengisi perutnya, maka sepertiga untuk makanannya, sepertiga untuk minumnya, dan sepertiga untuk pernapasan (udara)nya." (HR. Ath-Thobrani dan Ibnu Abi AD-Dunya)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H