Media komunikasi personal digunakan oleh dua atau lebih orang untuk berhubungan satu sama lain. Contohnya adalah telepon, aplikasi chatting seperti WhatsApp, Line, dan BBM, serta Skype.
Media komunikasi massa
Media komunikasi ini digunakan untuk mengkomunikasikan pesan dari satu atau beberapa orang kepada khalayak ramai. Contoh media komunikasi massa adalah televisi, radio, hingga yang terbaru adalah media sosial (instagram, twitter, youtube).
- Komunikan atau penerima pesan (receiver)
Komunikan  merupakan orang/sasaran  penyampaian  pesan  oleh  komunikator. Komunikasi dapat berlangsung antara individu, kelompok, partai, atau bahkan antarnegara. Penerima pesan memegang peranan krusial dalam proses ini, karena mereka adalah sasaran dari apa yang disampaikan. Jika pesan tidak diterima dengan baik oleh komunikan, sering kali akan muncul masalah yang membutuhkan perubahan, baik dari pihak komunikator, konten pesan, maupun media yang digunakan.
- Efek atau dampak
Dampak komunikasi dapat dipahami sebagai pengaruh yang ditimbulkan oleh pesan yang disampaikan oleh pengirim (komunikator) kepada penerima pesan (receiver). Pengaruh dapat terjadi pada aspek pengetahuan, sikap, maupun perilaku individu atau kelompok. Dengan demikian, efek juga dapat diartikan sebagai perubahan atau penguatan keyakinan yang terjadi pada pengetahuan, sikap, dan tindakan seseorang sebagai akibat dari penerimaan pesan.
- Umpan balik (feedback)
Umpan balik dapat dimaknai sebagai respon komunikan atas pesan komunikator yang disampaikan kepadanya. Selain itu umpan balik juga dapat berasal dari unsur lain contohnya media dan pesan itu sendiri meskipun pesan tersebut belum tersampaikan.
- Lingkungan
Environment (lingkungan) merupakan keadaan yang turut berpengaruh terhadap proses komunikasi. Faktor lingkungan bisa dikelompokkan menjadi empat macam, yaitu lingkungan Risik, lingkungan sosial budaya, dimensi psikologis, dan dimensi waktu.
Mengapa komunikasi itu sangat penting dalam kehidupan sehari-hari?
Komunikasi memiliki peranan yang sangat krusial dalam kehidupan sehari-hari, baik itu dalam konteks pribadi, sosial, maupun profesional. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa komunikasi dianggap sangat penting:
- Membangun hubungan yang kuat
Komunikasi yang efektif memungkinkan individu untuk terhubung secara lebih mendalam, menciptakan rasa saling percaya dan pengertian. Hal ini sangat penting dalam membangun hubungan harmonis dengan keluarga, teman, dan rekan kerja. Dengan komunikasi yang baik, kita dapat memperkuat ikatan sosial dan menciptakan lingkungan yang saling mendukung.
- Menyelesaikan masalah dan menghindari konflik
Sebagian besar konflik terjadi karena kesalahpahaman atau komunikasi yang kurang efektif. Dengan berkomunikasi secara terbuka dan jelas, kita dapat mengungkapkan perasaan, kebutuhan, dan harapan kita. Hal ini membantu meminimalkan peluang terjadinya konflik. Selain itu, komunikasi yang baik juga berfungsi sebagai alat penting dalam mencari solusi bersama untuk masalah yang dihadapi.
- Pengembangan pengetahuan