Mohon tunggu...
Vera Wahyuningsari
Vera Wahyuningsari Mohon Tunggu... Guru - PNS Guru

Saya seorang guru SD yang suka belajar hal-hal baru, seperti menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Think Pair Share dalam Menyelesaikan Soal Cerita

5 Desember 2022   20:56 Diperbarui: 5 Desember 2022   21:21 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


HASIL
Pre-test dilaksanakan sebelum penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think pair Share (TPS). Berdasarkan data nilai pre-test, dari total 36 peserta didik terdapat 32 peserta didik belum memenuhi KKM (BT=Belum Tuntas) dan hanya 4 peserta didik yang memenuhi KKM (T=Tuntas). Persentase ketuntasan hasil pre-test kelas VI A SD Negeri 2 Tembokrejo adalah sebesar 11,11% dengan nilai rata-rata 55,75. Setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think pair Share (TPS) pada pembelajaran matematika materi keliling dan luas lingkaran, dilaksanakan post-test untuk mengetahui peningkatam kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita. 

Data nilai post-test menunjukkan sebanyak 9 peserta didik tidak memenuhi KKM (BT= Belum Tuntas) dan sebanyak 27 peserta didik memenuhi KKM (T=Tuntas). Persentase ketuntasan hasil post-test kelas VI A SD Negeri 2 Tembokrejo pada materi keliling dan luas lingkaran adalah sebesar 75% dengan nilai rata-rata 74,67.  

PEMBAHASAN

Setelah dilaksanakan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) pada pembelajaran matematika materi keliling dan luas lingkaran kelas VI A SD Negeri 2 Temborkejo Tahun Pelajaran 2021/ 2022, diperoleh hasil peningkatankemampuan peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita. Peningkatan dapat dilihat dari persentase ketuntasan serta nilai rata-rata kelas. Kegiatan pengukuran dimulai dengan melaksanakan pre-test dengan hasil, dari total 36 peserta didik terdapat 32 peserta didik belum memenuhi KKM (BT=Belum Tuntas) dan hanya 4 peserta didik yang memenuhi KKM (T=Tuntas).

 Dengan nilai KriteriaKetuntasan Minimal (KKM) untuk mata pelajaran matematika kelas VI di SD Negeri 2 Tembokrejo adalah 75. Persentase ketuntasan hasil pre-test kelas VI A SD Negeri 2 Tembokrejo adalah sebesar 11,11% dengan nilai rata-rata 55,75. Setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS), dilaksanakan post-test untuk mengetahui nilai akhir peserta didik dan diperoleh hasil sebanyak 27 peserta didik memenuhi KKM (T=Tuntas) dan 9 peserta didik belum memenuhi KKM (BT= BelumTuntas). 

Persentase ketuntasan hasil post-test kelas VI A SD Negeri 2 Tembokrejo pada materi keliling dan luas lingkaran adalah sebesar 75% dengan nilai rata-rata 74,67. Model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) merupakan model pembelajaran yang melibatkan peserta didik secara aktif, menumbuhkan kemampuan kerja sama, serta tanggung jawab. Pada penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) peserta didik dalam masing-masing shift dibagi menjadi 3kelompok besar dengan 3 kelompok kecil (berpasangan) di dalamnya. 

Pada tahap Think (berpikir) peserta didik menyelesaikan permasalahan dalam LKPD secara individu, Pair (berpasangan) peserta didik mendiskusikan jawabannya dengan teman dalam kelompok, Share (berbagi) perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi. Keterlibatan peserta didik dalam proses pembelajaran matematika yang mengacu pada berpikir kritis dan kemampuan bekerja sama dalam memecahkan masalah merupakan langkah untuk mempermudah peserta didik dalam memahami materi serta mencerna dan mengimplementasikan materi ke dalam bentuk soal yang diberikan guru. 

Hasil penelitian dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dapat meningkatkan kemampuan peserta didik kelas VI A SD Negeri 2 Tembokrejo dalam menyelesaikan soal cerita pada pembelajaran matematika materi keliling dan luas lingkaran, terbukti dari persentase ketuntasan hasil belajar peserta didikyang mengalami peningkatan dari 11,11% saat pre-test menjadi 75% pada kegiatan posttest.


SIMPULAN DAN SARAN
Simpulan

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) yang telah dilaksanakan dapat meningkatkan kemampuan peserta didik kelas VI A SD Negeri 2 Tembokrejo Tahun Pelajaran 2021/ 2022 dalam menyelesaikan soal cerita pada pembelajaran matematika materi keliling dan luas lingkaran, dibuktikan dengan meningkatnya persentase ketuntasan hasil belajar peserta didik, yaitu 11,11% saat pretest menjadi 75% saat post-test. Model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) juga dapat menumbuhkan semangat dan keaktifan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran di kelas serta mewujudkan suasana pembelajaran menyenangkan.


Saran
- Untuk peserta didik yang belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) akan
diberikan bimbingan secara intensif.
- Model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) tidak hanya bisa diterapkan
pada pembelajaran Matematika, tetapi juga bisa digunakan pembelajaran yang lain.
- Selain pembelajaran yang kreatif dan inovatif, pelaksanaan kegiatan pembelajaran juga
harus memperhatikan kesesuaian dengan materi dan perkembangan peserta didik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun