Mohon tunggu...
venyyulia
venyyulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka berpetualang di alam, menulis dan tertarik pada bidang Sains dan Teknologi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Inovasi Pendidikan Terpadu: Memadukan Integrasi Nilai-Nilai Pancasila dan Sains di SD Wahidiyyah Bululawang

2 Januari 2025   17:00 Diperbarui: 2 Januari 2025   16:46 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama siswa siswi kelas IV hingga VI SD Wahidiyyah Bululawang

Malang, Jawa Timur – Pada 20 November 2024, SD Wahidiyyah Bululawang mencatatkan sebuah langkah baru dalam dunia pendidikan dengan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila ke dalam pembelajaran sains. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa terhadap nilai-nilai Pancasila sekaligus mengasah kemampuan berpikir ilmiah mereka melalui metode pembelajaran kreatif.

Berada di Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang, SD Wahidiyyah Bululawang merupakan sekolah dasar swasta yang berlokasi di Jalan Raya Krebet Timur. Sekolah ini memiliki 43 siswa yang diajar oleh delapan guru profesional. Meskipun jumlah siswanya relatif kecil, sekolah ini terus berupaya memberikan kontribusi besar bagi dunia pendidikan. Kepala sekolah, Sri Lestari, dan para staf pendidik berkomitmen untuk menciptakan pengalaman belajar yang bermakna.

Program Pendidikan Kolaboratif

Kegiatan edukasi kali ini melibatkan 19 siswa dari kelas IV hingga VI, yang dibimbing oleh tujuh mahasiswa S1 Biologi Universitas Negeri Malang: Annisa Amanda Maisyaroh, Feby Zuhairini Fahrina, Hilda Ziyanna Hanafi, Nanda Hamidah Nurul Fauziah, Nanik Zubaidah, Salwa Syakira Auliya Hanum, dan Veny Yulia Septifana. Program ini menjadi bagian dari tugas Mata Kuliah Pendidikan Pancasila yang dibimbing oleh Dr. Sri Untari, M.Pd.

Pendekatan inovatif yang digunakan dalam program ini menggabungkan nilai-nilai Pancasila dengan proyek-proyek sains sederhana. Kegiatan diawali dengan kuis untuk mengukur pemahaman siswa terhadap konsep Pancasila dan dasar-dasar sains. Hasil awal menunjukkan bahwa hanya 21% siswa memahami nilai-nilai Pancasila, sementara 15% siswa memiliki dasar sains yang memadai. Melalui program ini, pemahaman mereka diharapkan meningkat signifikan.

Kuis awal dan presentasi materi terkait nilai-nilai pancasila dalam pembelajaran sains 
Kuis awal dan presentasi materi terkait nilai-nilai pancasila dalam pembelajaran sains 

Media Pembelajaran Kreatif

Berbagai metode digunakan untuk mendukung kegiatan ini, seperti presentasi PowerPoint animatif, video edukatif, permainan interaktif, hingga eksperimen ilmiah sederhana. Salah satu eksperimen yang menarik perhatian siswa adalah pengamatan kapilaritas air pada sawi putih menggunakan larutan pewarna. Aktivitas ini tidak hanya memberikan wawasan ilmiah tetapi juga menanamkan nilai-nilai kerja sama, tanggung jawab, dan toleransi.

Sesi Permainan Interaktif bersama siswa siswi  SD Wahidiyyah Bululawang
Sesi Permainan Interaktif bersama siswa siswi  SD Wahidiyyah Bululawang

Pembagian kelompok untuk melakukan eksperimen kapilaritas air pada sawi putih menggunakan larutan pewarna
Pembagian kelompok untuk melakukan eksperimen kapilaritas air pada sawi putih menggunakan larutan pewarna
Eksperimen kapilaritas air pada sawi putih menggunakan larutan pewarna makanan 
Eksperimen kapilaritas air pada sawi putih menggunakan larutan pewarna makanan 

Hasil Positif yang Terlihat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun