Mohon tunggu...
Vau-G
Vau-G Mohon Tunggu... Wiraswasta -

" ...Menulis merupakan salah satu kesempatan berbagi hal baik (berupa inspirasi, pengalaman, dan pengetahuan) kepada banyak orang dalam jangkauan ruang lintas waktu yang jauh ke depan. Salam Olah Kata & Pikiran...Terus mem-Baca, me- Nelaah & me-Nulis..."

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Upacara Adat Nujuh Jerami, Suku Lom/Mapur Bangka

16 April 2016   06:27 Diperbarui: 18 April 2016   20:40 2896
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peti berisi Lesung dan Alu - forum.kompas.com images

Peti dibuka, lesung dan alu dikeluarkan perlahan-lahan.Dipercaya dijaga oleh penunggu atau wali lesung. Ketua adat akan berdoa memanjatkan rasa syukur atas kehidupan yang aman, tentram dan damai. Mampu berladang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Lesung ditaruh di atas tikar, dengan sebelah kiri-kanan lesung disiapkan penampik padi untuk menjaga padi yang ditumbuk tidak berhamburan. Sejumlah padi dimasukkan ke dalam lesung.

-          Tumbukan alu pertama sebagai tanda salam kepada Segentar Bumi ( Penguasa Bumi) agar tidak marah kepada manusia.

-          Tumbukan kedua sebagai tanda salam kepada  Segentar Alam (Penguasa Alam) agar ritual dapat berjalan lancar.

-          Tumbukan ketiga sebagai salam kepada Segentar Angin (Penguasa Angin) dan Segentar Embun ( Penguasa Embun). Tersirat ungkapan terima kasih atas hasil panen yang telah diterima. Setelah selesai, alu diletakkan di sebelah kanan agar panen mendatang menjadi lancar.

b.      Pengambilan beras

Ketua adat akan mengambil beras yang di lesung dengan tangan kanan sebanyak 7 kali

c.       Pembagian beras

Beras yang telah diambil, dibagikan kepada warga yang berada di sekeliling ritual adat untuk memperoleh keberkahan.

d.      Berdoa

Untuk kesejahteraan masyarakat Dusun Air Abik, Ketua Adat akan memanjatkan doa kepada Sang Pencipta agar hasil panen menjadi berlimpah di tahun mendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun