Mohon tunggu...
Vara MadinaYazikra
Vara MadinaYazikra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Andalas

Saya adalah mahasiswa Universitas Andalas jurusan Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Laki-Laki sebagai Mamak dan sebagai Ayah di Minangkabau

18 April 2024   17:50 Diperbarui: 18 April 2024   18:55 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jadi dapat disimpulkan bahwa, meskipun Minangkabau menganut sistem matrilineal yang mana peran garis keturunan diambil dari pihak perempuan, laki-laki memiliki peranan yang sangat penting juga. Sebagai mamak ataupun saudara laki-laki dari ibu yang mengatur dan menjaga saudara perempuan juga kemenakannya. Juga sebagai ayah, meskipun pada zaman dahulu ayah tidak memiliki kewajiban untuk menafkahi anaknya, namun sekarang sudah bergeser setelah adanya zaman modern dimana sekarang ayah juga memiliki kewajiban untuk menafkahi anaknya. Ayah juga tetap  menjadi wali nikah anaknya seperti sebagaimana yang diajarkan dalam agama Islam, bukan digantikan oleh mamaknya. 

Vara Madina Yazikra, Mahasiswa Jurusan Sastra Indonesia, Universitas Andalas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun