"Karena disana bisa lebih mendalami tentang sejarah, trus menarik juga buat dipelajari dan diketahui. Disitu juga kita bisa lebih paham kalo misalnya di sejarah itu kayak gimana sih melalui Reenactment"-Kata Mahasiswi yang akrab disapa April ini.
Komunitas Reenactor Bangor ini ingin mengajak masyarakat untuk mencintai sejarah sehingga dapat melek akan sejarah bangsa. Dion, selaku pendiri Reenactor Bangor berpesan kepada generasi muda agar jangan pernah meninggalkan sejarah, sejarah sebagai jati diri anak bangsa. Sejarah itu sebagai guru, ambil yang baik tinggalkan yang buruk. Komunitas ini juga membuka kesempatan untuk masyarakat umum yang ingin bergabung dalam melestarikan sejarah, sebelum bergabung dengan Reenactor Bangor diharapkan "Untuk pelajari terkait dunia reenactment, bisa dengan berdiskusi sama dengan para senior dan siap menerima kritikan agar dapat berkembang". -Kata Ivan Febri Winanto.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI