Tujuan artikel Wikipedia adalah untuk menyajikan ringkasan yang ditulis secara netral tentang pengetahuan arus utama yang ada dengan cara yang adil dan akurat dengan gaya "just-the-facts" yang lugas. Artikel harus memiliki gaya ensiklopedis dengan nada formal, bukan tulisan seperti esai, argumentatif, promosi, atau opini.
Sedangkan konsep Wikipedia itu sendiri, disebutkan " Memang, tujuan ensiklopedia adalah untuk mengumpulkan pengetahuan yang disebarluaskan ke seluruh dunia; untuk menetapkan sistem umumnya kepada orang-orang dengan siapa kita hidup, dan mengirimkannya kepada mereka yang akan datang setelah kita, sehingga pekerjaan abad-abad sebelumnya tidak akan menjadi sia-sia untuk abad-abad yang akan datang; dan agar keturunan kita, menjadi lebih baik diajar, pada saat yang sama akan menjadi lebih berbudi luhur dan bahagia, dan bahwa kita tidak boleh mati tanpa memberikan pelayanan kepada umat manusia. (Denis Diderot pemimpin redaksi, dan kontributor Encyclopdie, Paris, 1755)
Kita menaruh harapan besar untuk masa depan Wikipedia, dan saya pribadi memberikan rasa hormat melalui kutipan penutup tulisan ini
"Imagine a world in which every single person on the planet is given free access to the sum of all human knowledge. That's what we're doing."Â
Bayangkan sebuah dunia di mana setiap orang di planet ini diberikan akses gratis ke seluruh pengetahuan manusia. Itulah yang kami lakukan. (Roblimo "Wikipedia Founder Jimmy Wales Responds". Slashdot. 28 April 2014)
"Wikipedia is first and foremost an effort to create and distribute a free encyclopedia of the highest possible quality to every single person on the planet in their own language"Â
Wikipedia adalah upaya pertama dan terpenting untuk membuat dan mendistribusikan ensiklopedia gratis dengan kualitas setinggi mungkin kepada setiap orang di planet ini dalam bahasa mereka sendiri. (Sanger, Larry, Wikipedia Policy, Wikipedia, archived from the original on 2007-12-11)
Jadi kesimpulannya, Bagi saya, check dan recheck secara teliti jika dianggap perlu, maka sumber Wikipedia dapat dijadikan sebagai bahan rujukan yang baik, namun dapat pula atas keyakinan dan perbandingan dari sumber kutipan melalui googling dapat memperkuat argumentasi anda, jadi bisa menantumkannya.
Dalam bidang akademisi bahkan pendidikan dasar hingga menegah atas, menurut saya lho. Bisa saja berbeda.Â
Saya kurang sepakat bila karya ilmiah dalam bentuk tulisan hanya menyebutkan sumbernya Wikipedia. Seharusnya mereka diajarkan untuk menggali lebih dalam lagi refrensi yang mereka akan gunakan dalam karya tulis ilmiahnya. Biar perlu, dapat langsung tentukan sumber-sumber refrensinya, baik online atau buku, baik e-book atau buku cetak yang dapat dipetanggungjawabkan isi bahkan pengarangnya. Adapun buku cetak, sedapatnya dikembalikan pada situasi dahulu namun telah dimodifikasi dengan teknologi perpustakaan terkini. Jika buku dapat diperoleh melalui perpustakaan sekolah atau maka perpustakaan modern diupayakan dapat disediakan oleh pemerintah daerah.
Kalau untuk penulis alias bloger, bebas-bebas sajalah anda mengambil keputusan bila perlu mengambil referensi dari Wikipedia untuk tulisan anda. Bebas tak ada yang perlu mengatur.. sekalipun mendapat pertanyaan atau kritikan dari pembaca. Itulah resiko penulis, dan pelu dihadapi.Â