Mohon tunggu...
Dwi Puspita Ningrum
Dwi Puspita Ningrum Mohon Tunggu... Lainnya - IG : @Alunauwie | www.alunauwie.com

Penulis artikel dengan tema Movie, Literature, dan Travel.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review Film "Our Shining Day", Penggabungan Musik Tradisional dengan Elemen Modern

20 Desember 2021   11:13 Diperbarui: 29 Desember 2021   09:09 899
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: chinesemov.com

Sedangkan murid tradisional menggunakan cardigan/sweater sebagai seragam sekolah mereka. Perbedaan karakter antar kedua jurusan ini membuat mereka tidak akur. Perkelahian fisik antar dua jurusan ditampilkan sebagai pembuka dari adegan film ini.

Di tengah keributan dan pertikaian yang terjadi antara dua jurusan tersebut. Chen Jing (Xu Lu) pemain Yangqin tidak sengaja mendengar alunan piano dari ruang latihan di ujung wilayah musik klasik. 

Dirinya pun terpaku menatap pemain piano tersebut melalui pintu. Terdapat getaran di hati Chen Jing, hari itulah awal dirinya tergila -- gila pada pemain piano tersebut. 

Meskipun Li You (Peng Yuchang) sahabatnya mengajaknya berbicara, Chen Jing tidak menghiraukannya. Hingga salah satu temannya melemparkan instrument sejenis simbal yang mengenai tombol peringatan kebakaran yang berada tepat disebelahnya. Mendengar alarm kebakaran yang berbunyi, semua anak berhamburan.

Sejak kejadian perkelahian tersebut, di wilayah jurusan tradisional dibuatkan pagar besi yang menjadi pembatas. Pagar tersebut di kunci dan jurusan tradisional menjadi seperti di dalam penjara. Terdapat guru yang selalu berkeliling untuk memantau aktivitas dari murid tradisional. 

Suatu ketika, Chen Jing dan Li You sedang makan diruang latihan, sedangkan terdapat peraturan yang melarang untuk makan di ruang latihan. Akhirnya seorang guru menangkap basah mereka. Mereka pun dipanggil ke podium saat pidato dari kepala sekolah mereka.

Kelas classic akan mengadakan pertunjukan di Zhongsan Hall dan meminta perwakilan dari kelas tradisional untuk menjadi petugas yang membantu membalikkan halaman partiture dari pemain piano, Wang Wen. Chen Jing mengajukan dirinya untuk ikut serta dalam kegiatan tersebut demi dapat bertemu dengan Wang Wen. 

Selama pertunjukan berlangsung, Chen Jing membayangkan dirinya bermain Yangqin di hadapan Wang Wen. Setelah acara selesai, Chen Jing memberanikan dirinya untuk menyatakan perasaannya pada Wang Wen. 

Namun, Wang Wen menolak perasaan tersebut. Dirinya tidak menganggap Yangqin sebagai suatu instrument, dirinya pun berencana untuk belajar piano di luar negeri, sehingga tidak ingin perjalanannya diganggu dengan hal -- hal yang tidak penting.

Sejak kejadian itu, Chen Jing merasa kesal karena dirinya menganggap bahwa Piano dan Yangqin memiliki akar yang sama. Bahkan hal ini membuat Chen Jing berniat untuk memperkenalkan Yangqin kepada Wang Wen. 

Chen Jing memutuskan untuk bergabung di Chinese Music Ensemble, tetapi ternyata grup tersebut telah dibubarkan. Chen Jing kemudian berencana untuk membentuk ansamblenya sendiri dengan merekrut anak -- anak tingkat 1 di sekolahnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun