Mohon tunggu...
astuti indriawati
astuti indriawati Mohon Tunggu... -

pernah kuliah di UNPAD Program DIII Jurusan Administriasi Keuangan, lulus tahun 2004.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rindu, Senja, Serenade Hati

24 Maret 2012   10:46 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:32 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Testimoni hati di secangkir rasa

1/

Bening ,

di kelopak bening pagi ini,
pagi membersamai bening embun,
tetesnya tertahan di pucukpucuk daun
mengembun bening, ;
"ada, senyum nya disitu"

ah, bening, binar mentari,
tersauh, di beningnya pagi,
aku terlarut pendar hangatnya
...
bening, aku jatuh cinta pada nya, pada bening mata nya dan kekar jemarinya,

ah, bening, selingkar senyumku tertawan di telapak matahari

2/

titis embun pagi ini adalah cerita tentang rinduku,rindu yang terpagar di batang hari,
apakabarnya sayang,pagi ini?
senandung daundaun adalah degubdebur hatiku,
pulasan kabut adalah jejak senyum di raut pipih pipimu yang terlukis di celah pagi,
sayang,
pagi ini, aku merindui,
rindu yang terpinang
rindu yang tak seperti biasa,
seperti rindu senja pada matahari

3/

Senang melihat hujan
titik titik membungkam bumi
mencericis, lewati angin angin
menjejaki tanah tanah rindu
lesat tanpa jeda
gemerincing lincah
meneduh gelisah.
senang ketika hujan menari
gelap menyulam langit,
lenguh daundaun sepanjang ritme,
... decit decit
deru mesin mesin
adalah degubdebur bumi hati.
senang ketika hujan
menghujam bumi,
saat siluet senja tertutupi mendung,
saat itu pula teduh matamu ada dihadapanku
menyembul senyum di kanan kirimu
senang ketika hujan,
ku panggil itu,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun