Banyak sekali remaja yang masih di bawah umur berada di masa pencarian jati diri menonton video porno. Alasan mereka tak lain karena tontonan yang mereka lihat menarik dan para remaja ini masih memiliki keingintahuan yang tinggi dengan sesuatu yang baru.Â
Banyak remaja terjerumus dengan kecanduan menonton film pornografi, bahkan dari tontonan ini banyak remaja menggunakan bahasa kotor yang menyangkut tentang hal berbau porno yang akan menjadi bahasa gaul saat dalam emosi tertentu, seperti emosi marah.Â
Hal yang dapat dilakukan dengan mudah yaitu dengan mencegah itu terjadi, dengan mengurangi tontonan film pornografi secara perlahan, dan mintalah orang terdekatmu membantumu untuk pelan-pelan melepaskan film pornografi tersebut dari pikiranmu, dan juga jangan lupa untuk makan dan tidur secukupnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H