Mohon tunggu...
usniarr
usniarr Mohon Tunggu... Penulis - Blog

Yesterday was a lesson, today is a lesson, tomorrow will be a lesson too. Because Life is a Lessson.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pemikiran Keliru masuk PTN Menjamin Kesuksesan dibanding Universitas Biasa

29 Januari 2025   08:00 Diperbarui: 28 Januari 2025   11:17 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
A dream to reach (Sumber Ilustrasi: Unsplash/Free-photos)

Anggapan bahwa PTN adalah satu-satunya jalan sukses menciptakan tekanan besar bagi siswa SMA. Mereka sering merasa gagal jika tidak lolos seleksi PTN, padahal kesempatan lain masih terbuka lebar. Itu memang telah terbukti di lingkungan sekitar saya. Menghilangkan stigma ini penting untuk membangun mental yang sehat di kalangan generasi muda.

Kesimpulannya adalah siswa SMA perlu memahami bahwa setiap orang memiliki jalan hidup yang berbeda. Fokuslah pada pengembangan diri, bukan hanya pada universitas tempat belajar. Masuk ke PTN memang membanggakan, tetapi bukan berarti itu satu-satunya jalan menuju kesuksesan. Universitas biasa atau swasta juga memiliki potensi besar untuk memberikan lulusan yang hebat. Kesuksesan sejati bergantung pada kemampuan seseorang untuk belajar.

Pada dasarnya mengharapkan sanjungan itu adalah hal yang sia-sia. Lebih baik perbaiki diri dan tidak perlu berkecil hati disaat hasil berkata tidak sesuai dengan ekspetasi. Karena rencana Tuhan itu adalah yang terbaik asal terus berdoa dan berusaha.

Semangat pejuang SNBP dan SNBT.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun