Mohon tunggu...
USMAN HERMAWAN
USMAN HERMAWAN Mohon Tunggu... Guru - Belajar untuk menjadi bagian dari penyebar kebaikan

BEKAS ORANG GANTENG, Tangerang

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Cerpen] Pernah Merantau

18 Agustus 2018   16:17 Diperbarui: 18 Agustus 2018   16:32 1086
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di Bandar Lampung mereka mendapat pekerjaan di toko-toko dengan beragam jenis pekerjaan, dari bagian panggul barang, bagian keamanan sampai pelayan toko. Seiring waktu, berkat kinerjanya yang baik dia dipercaya untuk menjemput tagihan kepada para pelanggan. 

Tak jarang uang hasil tagihan memenuhi tas yang dibawanya. Namun karena kemalaman dan toko telah tutup dia kerap membawa uang hasil tagihan ke rumah kontrakannya. Dia tinggal bersama sejumlah rekannya, sesama perantau.  Demi keamanan, tas kembung berisi gepokan uang  digunakannya sebagai bantal tidur.

"Isinya duit semua Sar?" Suminta, seorang temannya, penasaran.

Segera dia mengeluarkannya dan memperlihatkannya kepada rekannya itu. Semuanya uang kertas beragam nominal.

Matanya terbelalak. "Aboooohhhhh! Itu duit asli semua? "

"Kalau duit palsu, gambar orangnya cemberut kayak mukamu!" Segera dia memasukkannya kembali ke dalam tas dan memulai tidur.

"Ajak aku mimpi indah, Sar!"

Dia tidak menyahut.

***

Minggu pagi, karena malamnya begadang dan jam kerjanya pun agak siang, dia bangun pukul tujuh.  

"Tidur berbantal duit mimpinya apa Sar?" cetus seorang teman lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun